kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Ganesha bidik dana Rp 892 miliar dari IPO


Jumat, 19 Februari 2016 / 07:35 WIB
Bank Ganesha bidik dana Rp 892 miliar dari IPO


Reporter: Rinaldi Mohamad Azka | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Emiten baru terus berdatangan di bursa. PT Bank Ganesha Tbk akan menggelar penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) dengan target dana hingga Rp 892 miliar.

Proses penjualan saham Bank Ganesha akan berlangsung panjang. Selain menjual 6,1 miliar saham ke publik, Ganesha juga akan menjual 2,4 miliar saham baru untuk pemegang saham lamanya, PT Equity Development Investment Tbk (GSMF).

Dengan harga Rp 102- Rp 105 per saham, Ganesha akan meraup dana publik Rp 620 miliar-Rp 640 miliar. Perusahaan akan mengantongi dana dari GSMF antara Rp 244,8 miliar-Rp 252 miliar di waktu yang sama dengan penawaran umum.

"Ini guna mencegah dilusi dan GSMF akan beli rights issue-nya," kata Eban Banowo, Associate Director Investment Banking Indo Premier Securities, yang menjadi penjamin emisi IPO Bank Ganesha, Kamis (18/2).

Ganesha akan menggunakan seluruh dana IPO untuk menambah modal perusahaan guna menjadi bank umum kelompok usaha (BUKU) II. "Sekarang modal inti Rp 351 miliar. Kami menuju buku II minimal modal inti Rp 1 triliun," ungkap Surjawaty Tatang, Presiden Direktur Ganesha.

Selain tambahan pemegang saham publik, komposisi pemegang saham pasca IPO akan berubah. Awal tahun, PT Bintang Tunggal Gemilang dan Tank Enk Ee yang menggenggam 54,2% dan 15,93% meneken perjanjian jual beli seluruh saham yang dimiliki dengan PT Multikem Suplindo.

Jual beli setelah Ganesha melantai. Alhasil, Multikem menjadi pemegang saham terbesar ketiga setelah publik dan GSMF. Multikem bergerak dengan kegiatan usaha perdagangan, pembangunan, jasa, industri, pertambangan, percetakan, pertanian, bengkel dan transportasi.

Perusahaan ini milik PT Millenia Prosperindo Optima, Celebes Artha Ventura dan Mulia Membangun Mandiri dengan modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 256,58 miliar. Di delapan bulan tahun 2015, Ganesha mencetak pendapatan bunga Rp 137,11 miliar, naik 12,33% ketimbang periode sama 2014.

Pendapatan bunga bersih Rp 60,25 miliar, naik 11,24% dibanding delapan bulan pertama 2014. Laba bersih tahun berjalan hingga Agustus 2015 di Rp 823 juta.

Rasio kecukupan modal 13,5% dengan kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) kotor 2,88% dan NPL bersih 1,64%. Rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) 100,34% dan LDR 70,75%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×