kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   0,00   0,00%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Bakal Tebar Dividen Jumbo, Begini Bocoran Rencana Adaro Energy (ADRO)


Rabu, 06 November 2024 / 05:25 WIB
Bakal Tebar Dividen Jumbo, Begini Bocoran Rencana Adaro Energy (ADRO)
ILUSTRASI. FILE PHOTO: The logo of PT Adaro Energy as seen at PT Adaro Energy headquarters in Jakarta, Indonesia, October 20, 2017. REUTERS/Beawiharta/File Photo


Reporter: Rashif Usman | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mengumumkan kabar baik bagi para pemegang sahamnya. Perusahaan yang bergerak di bisnis tambang itu akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 18 November 2024 mendatang.

Melansir pada keterbukaan informasi BEI (4/11), ADRO akan menyelenggarakan RUPS secara online maupun offline pada Senin 18 November 2024 pukul 09.00 WIB di Cyber 2 Tower lantai 26. Ada dua mata acara dalam rapat tersebut.

Mata acara pertama, persetujuan penggunaan sebagian saldo laba perusahaan untuk dibagikan sebagai tambahan dividen tunai final.  

Baca Juga: Menimbang Efek Jangka Panjang Pembagian Dividen Jumbo Adaro (ADRO)

Dalam penjelasannya, ADRO bermaksud untuk mengusulkan kepada para pemegang saham untuk menyetujui penggunaan sebagian dari saldo laba perseroan per tanggal 31 Desember 2023 yang akan dibagikan sebagai tambahan dividen tunai final dalam jumlah sebesar-besarnya sampai dengan US$ 2,62 miliar.

"Perseroan memiliki saldo kas internal secara konsolidasian yang cukup untuk melaksanakan pembagian dividen tunai. Namun demikian, dalam rangka pengelolaan dana kas internal dan arus kas perseroan yang efisien, tidak menutup kemungkinan perseroan juga dapat menggunakan pendanaan pihak ketiga jangka pendek untuk pembayaran sebagian dari dividen tunai," tulis Direksi ADRO di keterbukaan informasi, Senin (4/11). 

 

Mata acara kedua, rapat tersebut juga akan meminta perubahan nama perseroan.

Rencana perubahan nama perseroan merupakan salah satu langkah perusahaan memperkenalkan identitas baru sebagai entitas induk yang akan lebih berfokus pada bisnis hijau dan pengembangan proyek-proyek ramah lingkungan dengan pilar bisnis Adaro Minerals dan Adaro Green, setelah terjadinya pemisahan pilar bisnis pertambangan batu bara termal dan beberapa bisnis pendukungnya.

Pada perdagangan Selasa (5/11) saham ADRO ditutup menguat 2,80% atau naik 110 ke level Rp 4.040 per saham. 

Tonton: Kenali Calon Emiten Baru BOAT yang IPO Saham Awal November 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×