Reporter: Kenia Intan | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hati-hati investor, prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa 16 November 2021 turun. Prediksi IHSG hari ini berada di zona merah karena banyak sentimen negatif.
Salah satu sentimen negatif yang menjadikan prediksi IHSG hari ini akan memerah adalah data bursa Amerika Serikat. Catatan Kontan.co.id, Wall Street turun pada awal pekan ini. Pada hari Senin (15/11), tiga indeks utama Wall Street turun tipis karena kenaikan imbal hasil Treasury mengurangi selera untuk saham teknologi.
Dow Jones Industrial Average turun 12,86 poin atau 0,04% menjadi 36.087,45. Indeks S&P 500 kehilangan 0,05 poin menjadi 4.682,80. Nasdaq Composite turun 7,11 poin atau 0,04% menjadi 15.853,85.
Pada Senin (15/11) IHSG juga telah ditutup memerah. IHSG melorot 0,53% atau 35,025 poin ke level 6.616,029.
Baca Juga: Prediksi IHSG Selasa (16/11) terkoreksi, untuk trading cermati harga 11 saham ini
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), seiring pelemahan IHSG, mayoritas sektor di bursa memang memerah. Pelemahan paling dalam dirasakan oleh sektor energi hingga 2,04%. Setelahnya ada sektor infrastruktur dan sektor barang konsumen primer yang melorot masing-masing 1,13% dan 1,10%.
PT CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya prediksi IHSG melanjutkan pelemahan hari ini di kisaran 6.589-6.713. Sepengamatannya, pergerakan IHSG cenderung memiliki potensi tekanan yang lebih besar dibanding dengan potensi kenaikannya.
"Masih minimnya sentimen yang dapat mendongkrak kenaikan IHSG yang diakibatkan oleh perlambatan perekonomian, merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pola gerak IHSG," jelas William dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Senin (15/11).
Selain itu, belum adanya kenaikan arus capital inflow yang cukup signifikan, serta potensi pembalikan arah harga komoditas yang sudah mengalami kenaikan cukup tinggi membuat pasar bergerak lebih konsolidatif.
Adapun beberapa saham yang dicermati besok Selasa ada BBCA, TLKM, PWON, ICBP, ASII, TBIG, BSDE, dan KLBF. Khusus harga saham BBCA, pada perdagangan Senin (15/11) ditutup melemah ke level 7.500, turun 25 poin dari hari sebelumnya.
Secara akumulasi selama 5 hari perdagangan, harga saham BBCA turun 100 poin atau 1,32%. Investor perlu mencermati tren penurunan harga saham BBCA.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan prediksi IHSG pada hari ini, Selasa (16/11) akan melanjutkan pelemahan dengan level support di 6.592 - 6.568 dan level resistance di 6.657-6.698.
Baca Juga: IHSG melaju, kinerja reksadana saham jadi yang terbaik di pekan lalu
"Secara teknikal candlestick membentuk long black body dengan volume yang cukup tinggi dan stochastic yang membentuk deadcross diperkirakan pergerakan akan cenderung melemah," jelas Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Senin (15/11).
Ia menambahkan, investor akan terus mencermati inflasi Amerika Serikat dan rencana tapering off. Investor juga cenderung lebih konservatif jelang penetapan suku bunga oleh Bank Indonesia.
Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham pilihan untuk trading hari ini, Selasa 16 November 2021. Semoga cuan!
Selanjutnya: Manajer investasi akan window dressing, ini rekomendasi saham yang perlu dicermati
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News