Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Dessy Rosalina
JAKARTA. PT Avrist Asset Management (AM) berencana meluncurkan reksadana syariah bertajuk Reksadana Avrist Ada Sukuk Berkah Syariah. Minimnya sarana investasi syariah membuat manajer investasi optimistis, produk ini masih cukup potensial di Tanah Air.
Sonny Anugrah Akbar, Head of Investment Avrist AM menyebut, kinerja Indonesia Sukuk Index Composite yang secara year to date (Ytd) per 19 Juli 2017 mencatatkan return 7,32% berpotensi melanjutkan penguatannya hingga akhir tahun.
Dengan mengacu pada benchmark Indonesia Clean Price Corporate Sukuk Index, Sonny menargetkan imbal hasil untuk reksadana ini sebesar 10% net per tahun.
"Hal itu menjadi salah satu pertimbangan dari diluncurkannya produk reksadana ini," ujarnya kepada KONTAN melalui surat elektronik beberapa waktu lalu.
Melalui reksadana syariah ini, lanjut Sonny, pihaknya ingin menawarkan potensi imbal hasil menarik dengan risiko yang relatif rendah, berprinsip syariah, dan melalui proses investasi yang terukur dan disiplin.
Terkait kebijakan investasi, Sonny menyebut, pihaknya akan menempatkan dana kelolaan pada sukuk dan/atau Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan/atau surat berharga komersial syariah serta instrumen pasar uang syariah.
Sonny bilang, produk ini terbuka bagi investor ritel maupun institusi dengan biaya minimum investasi awal sebesar Rp 10 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
