kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.779   -19,00   -0,12%
  • IDX 7.473   -6,24   -0,08%
  • KOMPAS100 1.155   0,64   0,06%
  • LQ45 915   1,60   0,18%
  • ISSI 226   -0,60   -0,26%
  • IDX30 472   1,43   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,50   0,44%
  • IDX80 132   0,24   0,18%
  • IDXV30 140   1,26   0,90%
  • IDXQ30 158   0,58   0,37%

AUM reksadana Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific USD naik


Minggu, 23 Juni 2019 / 16:57 WIB
AUM reksadana Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific USD naik


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana kelolaan Reksadana Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific USD mampu tumbuh di tengah turunnya dana kelolaan industri reksadana offshore

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan, dana kelolaan reksadana offshore cenderung menurun. Sejak awal tahun dana kelolaan reksadana offshore turun Rp 2,6 triliun ke Rp 7,45 triliun per 10 Mei 2019. Sedangkan, secara bulanan dana kelolaan juga turun Rp 54 miliar. 

Berbeda dengan industri reksadana, dana kelolaan Reksadana Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific USD justru naik. Periode Mei, dana kelolaan reksadana tersebut naik menjadi US$ 35,42 juta dari US$ 33,15 juta di bulan sebelumnya atau naik 8,11%. 

Naiknya dana kelolaan reksadana tersebut juga mencerminkan baiknya kinerja reksadana ini. Dibandingkan dengan tolok ukurnya, yaitu indeks Dow Jones Islamic Asia Pacific, sepanjang Mei 2018 kinerja reksadana ini tercatat turun 6,42%. Indeks Dow Jones Islamic Asia Pacific turun 8,52% atau lebih dalam pada periode yang sama. Ari Pitojo, Chief Investment Officer Eastspring Indonesia mengatakan, koreksi yang terjadi karena memanasnya isu perang dagang. 

Ari memproyeksikan, membaiknya kondisi perang dagang bisa membawa sentimen positif pada reksadana ini karena memiliki dana investasi banyak di saham-saham berbasis teknologi. 

Lebih lanjut, Ari mengatakan kinerja aset luar negeri akan lebih banyak mendapat pengaruh dari kinerja aset offshore dibandingkan dengan pergerakan nilai tukar, terlebih jika sentimen perang dagang kembali memanas. 

Valuasi aset offshore saat ini berada di level yang menarik. Sehingga untuk jangka panjang, reksadana offshore masih menjadi pilihan investasi atau pun diversifikasi aset yang menarik untuk mendapatkan peluang dari pertumbuhan ekonomi dunia. 

Ari memperkirakan, secara keseluruhan laba perusahaan di Indeks Dow Jones Islamic Asia Pacific bisa tumbuh 8%-10% di tahun ini. Dengan begitu, indikasi return reksadana offshore di Eastspring bisa mencapai diharapkan bisa mencapai kinerja indeks acuannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×