Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan hari Jumat (1/7). Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG terkoreksi 117 poin atau 1,70% ke level 6.794.328. Adapun sepekan ini, periode Senin 27 Juni - 1 Juli 2022, IHSG merosot 3,53%.
Tekanan pada IHSG ini dibarengi dengan aksi net sell asing sebesar Rp 3,89 triliun di seluruh pasar selama sepekan ini.
Investor asing mencatat net sell terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 1,1 triliun dalam sepekan. Saham BBCA pun terkoreksi 3,01% ke Rp 7.250 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 442,6 juta dengan nilai transaksi Rp 3,2 triliun.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berada di posisi kedua saham yang paling banyak dijual asing sebesar Rp 937,2 miliar. Saham BBRI terkoreksi 4,61% ke Rp 4.140 per saham selama sepekan ini. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 907,3 juta dengan nilai transaksi Rp 3,8 triliun.
Baca Juga: IHSG Merosot 1,70% ke Level 6.794 pada Penutupan Perdagangan Jumat (1/7)
Kemudian asing juga banyak melego saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 286,2 miliar. Saham TLKM turun 3,13% ke Rp 4.020 per saham dalam sepekan. Total volume perdagangan saham TLKM mencapai 397,3 juta dengan nilai transaksi Rp 1,6 triliun.
Saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) juga banyak dilepas asing sebesar Rp 249,7 miliar. Saham INCO juga anjlok 15,08% ke level Rp 5.350. Total volume perdagangan saham INCO 227,7 juta dengan nilai transaksi Rp 1,3 triliun.
Baca Juga: IHSG Merosot 3,81% dalam Sebulan Terakhir, Asing Banyak Mengoleksi Saham-saham Ini
Berikut 10 saham net sell terbesar asing pada pekan ini:
1. BBRI Rp 1,1 triliun
2. BBRI Rp 937,2 miliar
3. TLKM Rp 286,2 mliar
4. INCO Rp 249,7 miliar
5. BMRI Rp 243,5 miliar
6. ANTM Rp 96,1 miliar
7. KLBF Rp 89,4 miliar
8. MIKA RP 65,4 miliar
9. FILM Rp 64,3 miliar
10. AKRA RP 60,9 miliar
Baca Juga: IHSG Merosot 3,81% dalam Sebulan Terakhir, Asing Banyak Mengoleksi Saham-saham Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News