Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,46% atau 24,81 poin ke level 5.346,65 pada perdagangan Jumat (28/8). Penurunan IHSG itu tertekan penurunan sektor infrastruktur dan barang-barang konsumsi yang keduanya turun 0,84%.
Mengutip data RTI, IHSG juga tertekan aksi net sell atau jual bersih asing di seluruh pasar yang mencapai Rp 1,13 triliun dan Rp 989,79 miliar di pasar reguler.
Baca Juga: Miliarder Mark Cuban tak lagi aktif sebagai trader, tapi bertahan di saham favorit
Kendati asing membukukan penjualan besar, tapi sejumlah saham ini justru dikoleksi asing di tengah penurunan IHSG.
Investor asing membukukan net buy atau beli bersih terhadap saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 36,5 miliar. Kendati sahamnya dikoleksi asing, tapi harga saham BMRI ditutup melemah 1,19% ke Rp 6.225 per saham. Total volume saham BMRI yang diperdagangkan mencapai 38,8 juta dengan nilai Rp 242,4 miliar.
PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 6,6 miliar. Sama dengan BMRI, saham UNTR juga ditutup melemah tipis 0,43% ke Rp 23.425 per saham. Total volume perdagangan saham UNTR mencapai 5 juta dengan nilai Rp 117,7 miliar.
Baca Juga: Peringatan Warren Buffett akan kejatuhan pasar saham perlu diwaspadai
PT Indonesia Transport & Infrastructur Tbk (IATA) Rp 3,7 miliar. Kendati diborong asing, tapi saham IATA flat di Rp 50 per saham alias saham gocap. Total volume transaksi saham IATA mencapai 100,5 juta dengan nilai transaksi Rp 3,7 miliar.
Berikut 10 saham dengan pembelian terbesar asing pada perdagangan Jumat (28/8):
- BMRI Rp 36,5 miliar
- UNTR RP 6,6 miliar
- IATA Rp 3,7 miliar
- BNGA Rp 3,4 miliar
- TBLA Rp 2,0 miliar
- IPTV Rp 1,9 miliar
- PWON Rp 522 juta
- CENT Rp 406 juta
- BTPS Rp 260 juta
- MNCN Rp 247 juta
Baca Juga: Strategi berbasis data topang perusahaan bertahan dan bertumbuh di era new normal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News