Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mantan wakil menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Kabinet Kerja 2014-2019 Arcandra Tahar resmi ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Arcandra ditunjuk dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PGAS yang diadakan hari ini Selasa (21/1) di Jakarta.
"Terima kasih kepada Presiden yang telah menugaskan saya menjadi Komisaris Utama PGN. Dan terima kasih juga kepada para pemegang saham yang mempercayai saya menjadi Komisaris Utama PGN," ujar Arcandra.
Baca Juga: Ada ekspansi jaringan gas rumah tangga, simak rekomendasi saham PGAS
Direktur Utama PGN Gigih Prakoso Suwarto berharap kehadiran Arcandra dapat membawa perubahan positif bagi PGAS ke depannya. Apalagi, Arcandra memiliki latar belakang sebagai mantan Wakil Menteri ESDM.
"Harapannya karena beliau juga punya latar belakang yang kuat di sektor minyak dan gas, dan juga beliau sebelumnya menjabat Wamen ESDM, jadi tentunya saya yakin beliau memberikan masukan-masukan untuk PGN agar lebih maju ke depan.
Adapun susunan Komisaris PGN yang baru pasca RUPSLB adalah sebagai berikut :
Komisaris Utama : Arcandra Tahar
Komisaris : Luky Alfirman
Komisaris : Mas'ud Khamid
Komisaris Independen : Paiman Rahardjo
Komisaris Independen : Christian H. Siboro
Komisaris Independen : Kiswodarmawan
Sementara RUPSLB kali ini sepakat untuk tidak merombak susunan direksi PGAS. Adapun susunan direksi PGAS adalah sebagai berikut :
Direktur Utama : Gigih Prakoso Soewarto
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis : Syahrial Mukhtar
Direktur Infrastruktur dan Teknologi : Redy Ferryanto
Direktur Komersial : Dilo Seno Widagdo
Direktur Keuangan : Arie Nobielta Kaban
Direktur Sumber Daya Mausia dan Umum : Desime E. Siahaan.
Baca Juga: Siap jadi agregator, PGN (PGAS) dukung DMO dan pengembangan infrastruktur gas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News