kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

APLN siap akusisi lahan baru


Senin, 25 April 2011 / 22:38 WIB
APLN siap akusisi lahan baru
Ludacris membuat fans penasaran tentang film Fast and Furious 9 yang mungkin akan menampilkan adegan di ruang angkasa.


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Setelah berhasil melebarkan sayapnya ke wilayah pinggiran dengan menguasai lahan seluas 47 hektare di Karawang, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) ternyata sudah siap melakukan akuisisi baru.

"Dalam waktu dekat kita akan akuisisi lahan lagi, tapi lebih kecil daripada yang di Karawang," kata Sekretaris Perusahaan APLN Prisca Andriessen di Jakarta, pekan lalu. Proses akuisisinya ini katanya sudah berjalan 90% dan dapat dipastikan dalam waktu dekat akan segera terealisasi.

Sayangnya Prisca belum mau menyebut di mana lokasi yang tengah diincarnya. Dana yang akan digunakan akan berasal dari kas internal dan juga ada opsi pinjaman. "Kita kan tidak punya banyak land bank dan salah satu cara untuk tumbuh ya akuisisi seperti ini," bebernya.

Sebenarnya saat ini pun APLN tengah melakukan pembicaraan dengan beberapa perusahaan guna melakukan akuisisi lainnya. "Opsinya masih banyak tapi masih kita liat dan yang baru akan jadi ya hanya satu itu," ujarnya.

Sebagai catatan saja, pada Februari lalu APLN berhasil menambah land bank dengan mengakuisisi PT Pesona Gerbang Karawang dengan membeli 90% kepemilikan. Dengan ini APLN menguasai 47 hektare lahan di Karawang yang akan akan membangun kawasan hunian untuk menengah ke bawah.

Perumahan yang akan dibangun di sana yang seluas 42,5 meter persegi hingga 225 meter persegi. Selain kawasan hunian, APLN juga akan menyertakan sekitar 40 hingga 60 unit ruko.

Karena di kawasan Karawang sudah mulai menjadi kawasan industri karena banyaknya pabrik yang berdiri disana, APLN semakin yakin untuk mulai menjual perumahan tersebut di semeter pertama ini. Beberapa perusahaan asal Jepang dan Taiwan pun mulai banyak mengincar kawasan Karawang untuk pembangunan pabrik.

Untuk pembangunannya sendiri, APLN akan segera melakukannya di semester pertama ini. Untuk pendanaan pembangunannya akan menunggu selesainya tes pasar yang sedang dilakukan. "Kalau kita bisa menggunakan cash flow (uang muka) maka kita tidak akan lakukan pinjaman," pungkas Prisca. Diperkirakan pembangunan di Karawang ini hanya memakan waktu paling lama 2 tahun.

Sementara sepanjang kuartal pertama ini APLN mencetak marketing sales sebesar Rp 1,12 triliun. Angka ini lebih tinggi 21% dibandingkan target perusahaannya. Sebelumnya, perusahaan properti terkemuka tersebut hanya menargetkan marketing sales dari produknya sebesar Rp 925 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×