Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang euro masih cukup mendominasi dibandingkan dollar Amerika Serikat. Mengutip Bloomberg, Jumat (10/5), pukul 22.26 WIB berada di level 1,1242 atau menguat 0,24%.
Analis Monex Investindo Futures, Dini Nurhadi Yasyi mengatakan beberapa data ekonomi di kawasan Eropa masih lebih unggul dari data ekonomi Amerika Serikat (AS). Seperti data neraca dagang di Jerman naik dibanding yang diperkirakan.
Data pembayaran khusus juga naik dari 0,2% menjadi 0,3%. Meskipun ada juga beberapa data ekonomi negatif di Perancis dan Italia.
Sementara data ekonomi CPI di AS hari ini turun dari 0,4% dari 0,3%. Dan memanasnya perang dagang antara AS-China jadi katalis utama turunnya pamor dollar AS.
"Jika pairing gagal konsisten menembus ke atas 1,1250, potensi pelemahan EUR/USD akan menguji level 1,1210 sebelum mengincar area 1,1190. Sentimen negatif dari outlook perlambatan ekonomi di zona Euro akhir-akhir ini juga diperkirakan masih menjadi katalis penggerak," ujar Dini.
Dini memproyeksi pairing EUR/USD akan bergerak di rentang support 1,1210 - 1,1190 - 1,1170. Dan rentang resistance 1,1250 - 1,1280 - 1,1300.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News