Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Media Nusantara citra Tbk (MNCN) masih memproses refinancing utang senilai US$ 150 juta. Utang ini merupakan bagian dari utang senilai US$ 250 juta yang diperoleh MNCN pada 17 September 2014 lalu, yang mana sebesar US$ 100 juta akan dilunasi menggunakan dana internal.
Direktur Utama MNCN David Fernando Audy enggan memberikan detil terkait kapan rencana tersebut akan dieksekusi. Namun, rencana sebelumnya, prosesnya akan segera tuntas bulan ini.
"Yang pasti akan ada penghematan beban bunga karena suku bunga loan baru ini akan lebih kecil dari loan yang di-refinance," ujar David kepada KONTAN, Selasa (18/7).
Hal ini mengacu pada bunga utang lama MNCN sebesar 3,5% per tahun. Sementara, bunga utang barunya nanti menjadi sekitar 3% per tahun.
Riska Afriani, analis Oso Sekuritas menilai, refinancing yang dilakukan oleh MNCN menjadi salah satu yang cukup menarik.
Sebab, hal itu akan menurunkan beban keuangan perusahaan yang saat ini sendiri tengah dalam tren penurunan. Per kuartal I-2017, beban bunga MNCN turun 6% menjadi Rp 44,43 miliar dari sebelumnya Rp 47.29 miliar.
Kualitas rasio utang terhadap ekuitas atau debt to equity ratio (DER) MNCN juga membaik. "DER turun menjadi 12% dari sebelumnya 17%," pungkas Riska.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News