kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Analis proyeksi IHSG berpeluang bergerak melemah di level 4.214 - 4.492, Kamis (19/3)


Kamis, 19 Maret 2020 / 09:48 WIB
Analis proyeksi IHSG berpeluang bergerak melemah di level 4.214 - 4.492, Kamis (19/3)
ILUSTRASI. Warga melintas di samping layar yang menampilkan infornasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (13/3/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Jumat (13/3/2020) sore, ditutup menguat 11,82 poin atau 0


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

Harga minyak langsung turun di bawah US$ 25 per barel untuk pertama kalinya sejak 2003. Apalagi Arab Saudi juga mengatakan bahwa mereka akan terus memproduksi pada rekor tertinggi selama beberapa bulan mendatang. Hal inilah yang membuat harga minyak kembali dalam tekanan.

Dalam kurun waktu 10 hari terakhir, Arab Saudi terus memberikan informasi bahwa akan ada pertarungan harga dan peningkatan produksi yang membuat harga minyak akan mengalami penurunan.

Baca Juga: Investor asing mulai koleksi BBCA, ini 10 saham yang diborong asing, Rabu (18/3)

Arab Saudi berjanji akan memproduksi minyak lebih banyak lagi selama beberapa bulan mendatang. Minyak sekarang sudah turun lebih dari 45%, sejak kesepakatan OPEC+ tidak menemui kesepakatan.

Dari sisi Rusia saat ini mereka mengatakan bahwa mereka siap untuk menerima rasa sakit ini, karena ini bukan yang pertama kalinya. WTI pada akhirnya turun sebanyak 24% menjadi US$20,37 per barel, terendah sejak Februari 2002.

Sedang Brent turun 13% menjadi US$24,88 per barel ini merupakan yang terendah sejak 2003 lalu. Dari perhitungan Goldman Sachs mereka mengatakan bahwa konsumsi akan turun sebanyak 8 juta barel per hari, bahkan Citibank mengatakan bahwa harga Brent bisa berada di US$ 17 per barel atau lebih rendah dari kuartal ke 2.

Baca Juga: IHSG masih tertekan, ini 10 daftar saham yang dilepas asing kemarin, Rabu (18/3)

Dalam menghadapi dampak perekonomian dalam negeri dari penyebaran wabah virus corona Pemerintah Indonesia kembali berencana mengeluarkan kebijakan stimulus fiskal jilid III.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×