Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Tendi Mahadi
Sementara Erni juga menilai strategi BNGA untuk berfokus pada proposisi layanan digital merupakan strategi yang baik, khususnya di tengah pandemi seperti ini.
“Melalui strategi tersebut, BNGA telah menghasilkan pertumbuhan yang solid di CASA sekaligus melakukan percepatan efisiensi operasional pada saat yang bersamaan. Hal ini didukung dengan rencana BNGA yang akan mengurangi 27-28 cabang dan 500 -600 ATM dalam satu tahun ke depan,” imbuh Erni.
Pada tahun ini, Erni memproyeksikan BNGA akan membukukan pendapatan bunga bersih sebesar Rp 13,17 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 3,56 triliun.
Baik Erni dan Andrey sama-sama merekomendasikan untuk beli saham BNGA dengan target harga masing-masing sebesar Rp 1.330 dan Rp 1.200 per saham. Adapun, saham BNGA pada hari ini, Rabu (25/8) diperdagangkan menguat 0,53% ke Rp 955 per saham.
Selanjutnya: Intip rekomendasi saham XL Axiata (EXCL) dari Henan Putihrai Sekuritas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News