Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar valuta asing atau valas merupakan salah satu instrumen dalam investasi. Pergerakannya di tengah indikasi gojolak ekonomi global menarik untuk dilirik para investor Indonesia dalam menentukan peluang keuntungan paling tinggi pada 2019.
“Tahun ini pelaku pasar masih dibayangi pertumbuhan ekonomi global yang suram di tahun ini sehingga berdampak terhadap sejumlah mata uang,” kata Analis Monex Investindo Futures, Faisyal kepada Kontan.co.id, Rabu (2/1).
Menurutnya, yen sebagai mata uang safe haven mempunyai tingkat keuntungan yang cukup tinggi setidaknya dalam periode kuartal I 2019. Sampai saat ini Jepang belum memutuskan untuk memangkas pembelian obligasi. Di sisi lain negara sakura ini merupakan negara industri yang besar di mana mata uangnya sangat diminati oleh pasar di tengah ketidak pastian saat ini.
Mengutip blomberg rupiah melemah 0,72% di level Rp 132,530 per yen pada Rabu (2/1) pukul 13.02 WIB. Kata Faisyal besok JPY/IDR akan bergerak di level Rp 131,500-Rp 132,800 per yen.
Sedangkan untuk rentang selama selama satu minggu ke depan di Rp 130,000-Rp 135,000 per yen. Dalam jangka satu tahun akan bergerak di angka Rp 125,000-Rp 140,000 per yen. “Selama satu tahun cukup melebar prediksinya sebab Yen akan menghadapi sentiment global seperti di Amerika Serikat (AS),” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News