kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Anak usaha Antam akuisisi tambang Sarolangun senilai Rp 92,5 miliar


Jumat, 28 Januari 2011 / 11:49 WIB
Anak usaha Antam akuisisi tambang Sarolangun senilai Rp 92,5 miliar


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Antam Tbk (ANTM) melalui anak usahanya PT Indonesia Coal Resources (PT ICR) telah mengakuisisi tambang batubara Sarolangun di Jambi senilai Rp 92,5 miliar.

Akuisisi ini sebagai langkah awal PT ICR mengembangkan bisnis di bidang pertambangan batubara.

Adapun, pembentukan PT ICR merupakan strategi Antam untuk mendukung rencana pembangunan PLTU Batubara. "Pasalnya, perseroan ingin menyuplai sebagian kebutuhan listrik di fasilitas feronikel Antam," ujar Sekretaris Perusahaan PT Antam Tbk, Bimo Budi Satriyo dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, kemarin.

Tambang batubara Sarolangun sudah berproduksi sejak Juni 2010, dengan jumlah produksi mencapai 200 ribu ton selama 2010. ICR merencanakan produksi Sarolangun bisa mencapai 500 ribu ton pada tahun ini. Adapun, cadangan batubara di sana sejumlah 8,25 juta ton.

Produksi batubara Sarolangun saat ini dijual ke beberapa negara konsumen dalam negeri dan ke India.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×