Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dupla Kartini
Saat ini utilitas pembangkit listrik yang dioperasikan POWR sudah berada di level 89%. Memang, beroperasinya pembangkit listrik Babelan akan menurunkan tingkat utilitas POWR. Namun, seiring berjalannya waktu, manajemen optimistis utilitasnya akan kembali menanjak.
Menurut dia, tingkat permintaan listrik setiap tahun pasti akan mengalami pertumbuhan. Tanpa merinci lebih lanjut, Baskara berharap sepanjang tahun ini permintaan listrik berpotensi tumbuh seperti tahun kemarin, di kisaran 5%. Hingga akhir Juni tahun ini, tingkat permintaan listrik POWR baru tercatat tumbuh sekitar 4,3%.
Kontribusi Babelan
Saat hari raya Idul Fitri kemarin, Cikarang Listrindo sempat mengalami penurunan permintaan. Dengan mayoritas mitra adalah perusahaan di kawasan industri, mau tidak mau saat Ramadan, operasional pabrik-pabrik menjadi lebih lambat.
Jika di kuartal pertama tingkat permintaan tumbuh sekitar 5%, maka di akhir kuartal kedua justru turun menjadi 4,3%. Kemungkinan di semester kedua ini bisa naik lagi, kata Baskara.
Hingga kini POWR belum memperkirakan berapa potensi kenaikan pendapatan yang bakal diperoleh dengan pengoperasian pembangkit listrik Babelan. Baskara menyebutkan, pada tahun ini pengaruh penambahan kapasitas tersebut belum terlalu signifikan. Perseroan ini baru akan merasakan dampaknya pada tahun depan.
Selama enam bulan pertama tahun ini, kinerja keuangan POWR bertumbuh. Pada akhir Juni 2017, penjualan POWR tumbuh 2,20% year-on-year (yoy) menjadi US$ 280,71 juta. Penjualan kawasan industri menyumbang pemasukan US$ 208,17 juta dan penjualan ke PLN berkontribusi sebesar US$ 72,54 juta.
Laba bersih sebelum pajak tumbuh 18,1% dari US$ 60,6 juta menjadi US$ 71,5 juta. "Target kami, kinerja POWR akan terus membaik sampai akhir tahun," ujar Christanto Pranata, Direktur Keuangan POWR.
Permintaan juga masih bertumbuh. Jika di akhir tahun lalu daya listrik yang tersambung hanya mencapai 1,014 juta volt, maka di akhir Juni tahun ini jumlahnya meningkat menjadi 1,026 juta volt. Jumlah pelanggan juga meningkat, dari sebelumnya 2.252 pelanggan menjadi 2.287 pelanggan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News