kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Alumni Universitas Indonesia kuasai kursi Komisaris di Emiten Grup BUMN


Senin, 22 Juni 2020 / 22:32 WIB
Alumni Universitas Indonesia kuasai kursi Komisaris di Emiten Grup BUMN
Komisaris Utama M Chatib Basri adalah Alumni Universitas Indonesia.


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

TLKM dan SMGR Dirombak

Akhir pekan lalu, Menteri Erick Tohir misalnya merombak jajaran pengurusan di dua emiten BUMN. Yang dirombak oleh Menteri Erick Tohir adalah posisi komisaris dan direksi PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Tbk atau  TLKM, serta PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Di SMGR, Menteri Erick Tohir memang hanya mengganti posisi komisaris utama. Rudiantara masuk ke sebagai Komisaris Utama (Komut) SMGR. Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika ini menggeser posisi mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo dari Komut SMGR.

Baca Juga: Alumni ITB borong jabatan Komisaris di Subholding Hulu Pertamina

Posisi Direktur Utama (Dirut) SMGR tetap dijabat oleh Hendi Prio Santoso. Adapun nama-nama lain di posisi komisaris dan direksi tetap sama. Perombakan lebih besar terjadi di tubuh Telkom. Kementerian BUMN mengganti sejumlah komisaris dan direksi.  Bahkan jumlah komisaris TLKM juga ditambah, dari enam menjadi sembilan orang.

Di posisi komisaris Telkom, Kementerian BUMN mencopot dua nama. Mereka yang keluar dari komisaris TLKM adalah Cahyana Ahmadjayadi dan Margiono Darsasumarja. Sebagai gantinya, lima nama baru masuk menjadi komisaris TLKM. Mereka adalah  Ahmad Fikri Assegaf, Chandra Arie Setiawan, Wawan Iriawan, Alex Denni dan Rizal Mallarangeng.

Dengan demikian, komisaris TLKM bertambah gendut menjadi  sembilan orang. Selain lima pendatang baru, empat nama lainnya adalah Rheinald Kasali yang tetap menjabat Komut TLKM. Nama Ismail, Marcelino Pandin serta Marsudi Wahyu  Kisworo juga masih di posisi komisaris TLKM.

Adapun perombakan jajaran direksi TLKM lebih banyak lagi kena.  Dari sembilan direksi TLKM yang lama, hanya tersisa dua nama. Yakni Ririek Adriansyah yang menjabat Dirut TLKM, serta Edy Witjara yang menjabat Direktur Enterprise & Business Service.

Tujuh nama baru yang mengisi direksi TLKM adalah Heri Supriadi (Direktur Keuangan), FM Venusiana (Direktur Consumer Service), Herlan Wijanarko (Direktur Network & IT Solution), Budi Setiawan Wijaya (Direktur Strategic Portfolio) Dian Rachmawan (Direktur Wholesale & International Service) serta Afriwandi (Direktur Human Capital Management).

Di antara sekian nama baru, penunjukan Muhammad Fajrin Rasyid sebagai Direktur Digital Business TLKM dianggap paling heboh. Selain tenar sebagai pendiri Bukalapak, Fadjrin masih berumur 34 tahun sehingga digolongkan sebagai milenial pertama yang ditunjuk Menteri Erick Tohir untuk posisi direksi BUMN elit sekelas TLKM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×