kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Alfa Energi patok harga IPO Rp 500 per saham


Senin, 05 Juni 2017 / 21:28 WIB
Alfa Energi patok harga IPO Rp 500 per saham


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Perusahaan pertambangan batubara, PT Alfa Energi Investama menawarkan harga penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) pada level Rp 500, dengan harga nominal pada level Rp 100 per saham. Perusahaan ini direncanakan akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Juni 2017.

Berdasarkan informasi yang dirilis KSEI, Alfa Energi akan melepas 300 juta saham perusahaan. Sebelumnya, Alfa Energi sudah melakukan masa penawaran umum pada 31 Mei - 5 Juni 2017. Perusahaan ini, juga berencana menerbitkan sebanyak 350 juta Waran Seri 1.

Waran ini nantinya diberikan kepada setiap pemegang saham yang namanya tercatat. Setiap pemegang 6 saham yang namanya tercatat, akan memperoleh 7 Waran Seri 1 dimana setiap pemegang 1 waran seri 1 berhak untuk membeli 1 saham perusahaan.

Untuk aksi IPO ini, Alfa Energi menunjuk PT Ciptadana Sekuritas Asia dan PT Lautandhana Securindo sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Selain itu, juga terdapat PT Erdikha Elit Sekuritas, PT KGI Sekuritas Indonesia, PT Phillip Sekuritas Indonesia, PT Profindo Sekuritas Indonesia, dan PT Reliance Securities Tbk sebagai penjamin emisi efek.

Dalam catatan KONTAN, manajemen akan menggunakan dana IPO tersebut untuk melunasi utang, modal kerja, dan ekspansi seperti menambah kapasitas pelabuhan. Perseroan menggunakan laporan keuangan Desember 2016 sebagai dasar valuasi. Sehingga, target listing di bursa diperkirakan pada Juni 2017 mendatang.

Perusahaan ini bergerak dalam bisnis batubara di Kalimantan Timur dengan total aset sekitar Rp 400 miliar. Saat ini total kapasitas produksi mencapai 3 juta ton per tahun dan produksi batubara 400.000 ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×