kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Akuisisi Selesai XL Axiata (EXCL) dan Link Net (LINK) Masih Perkuat Sinergi


Rabu, 12 Oktober 2022 / 22:53 WIB
Akuisisi Selesai XL Axiata (EXCL) dan Link Net (LINK) Masih Perkuat Sinergi
Pemeliharaan BTS; Teknisi XL Axiata sedang melakukan pemeriksaan perangkat BTS 4G di atas tower yang berada di Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. Rabu (24/8/2022). Akuisisi Selesai, XL Axiata (EXCL) dan Link Net (LINK) Masih Perkuat Sinergi.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Setelah Axiata Investments (Indonesia) Sdn. Bhd. merampungkan akuisisi PT Link Net Tbk, proses sinergi antara PT XL Axiata Tbk (EXCL) dengan emiten berkode LINK ini masih terus bergulir.  

Chief Home Officer XL Axiata Bernard Ho menjelaskan saat ini perseroan dengan Link Net masih pada tahap konsolidasi dan melakukan sinergi untuk proyek ke depannya. 

"Kita melihat bagaimana perseroan bisa melakukan untuk transaksi cross-sell. Sekarang kami sedang mempercepat negosiasi," kata Bernard dalam konferensi pers, Rabu (12/10). 

Adapun Axiata Group Berhad lewat Axiata Investments (Indonesia) telah menyelesaikan penawaran tender wajib alias mandatory tender offer atas saham LINK. 

Baca Juga: Indosat (ISAT) Kian Tangguh Pasca Merger, Simak Rekomendasi Sahamnya

Pengendali XL Axiata ini memborong 921.503.429 saham LINK dengan harga pembelian per saham Rp 4.800 pada 6 Oktober 2022. Diperkirakan nilai transaksinya mencapai Rp 4,42 triliun. 

Transaksi ini digelar menyusul selesainya akuisisi 63,45% saham LINK oleh Axiata Investments (Indonesia) dan EXCL dari tangan Grup Lippo dan CVC Capital Partners. 

Dengan berakhirnya tender wajib ini, akumulasi kepemilikan Axiata Investments mencapai 2,18 miliar atau setara 76,43%. Sementara itu, XL Axiata mengempit  550,31 juta saham atau 19,22%.

 

Sementara itu, Analis Ciptadana Sekuritas Asia Gani menjelaskan XL Axiata berupaya untuk melakukan  konvergensi FMC (Fixed-Mobile convergence). Salah satunya meningkatkan integrasi cross-sell. 

Baca Juga: Rampungkan Tender Offer, Grup Axiata Kini Kuasai 95,64% Saham Link Net (LINK)

"Perusahaan masih akan terus meningkatkan integrasi dan mengintensifkan cross-sell antara seluler dan pelanggan tetap, termasuk basis pelanggan LINK baik individu maupun perusahaan," jelas dia dalam risetnya tertanggal 25 Agustus 2022. 

Sementara, EXCL juga berencana menambah modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue sebanyak-banyaknya 2,75 miliar saham untuk mengurangi beban utang perseroan pasca akuisisi LINK. 

Adapun Ciptadana Sekuritas Asia mempertahankan beli untuk EXCL dengan target harga Rp 3.600 per saham. Adapun EXCL menutup perdagangan, Rabu (12/10), dengan melemah 2,39% ke level Rp 2.450 per saham.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×