kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Akuisisi Axis, EXCL akan jual menara


Rabu, 05 Februari 2014 / 14:49 WIB
Akuisisi Axis, EXCL akan jual menara
ILUSTRASI. Rambut yang diwarnai dengan proses bleaching memiliki risiko rawan menjadi kering dan rusak, maka dari itu beberapa perawatan rambut sebaiknya dilakukan untuk merawatnya.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) telah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk dapat mengakuisisi PT Axis Telekom dengan nilai US$ 865 juta. Di situ, 57,8% atau US$ 500 juta diperoleh EXCL dari pinjaman kepada induknya, Axiata Investments (Indonesia) Sdn. Bhd. Kemudian, EXCL akan memperoleh 42,2% atau US$ 365 juta sisanya dari penjualan menara dan pinjaman perbankan.

"Kami akan menjual sebagian menara untuk itu," ucap Direktur Utama EXCL, Hasnul Suhaimi, di Balai Kartini, Rabu, (5/2).

Meski begitu, Hasnul masih enggan menyebut berapa estimasi jumlah menara yang akan dijual. Sekedar informasi bahwa saat ini, EXCL mempunyai 8.500 menara. Kemudian secara keseluruhan, menara EXCL dan Axis yakni sekitar 10.000.

Selain menjual menara, EXCL juga akan mencari pinjaman perbankan. Hasnul bilang bahwa pihaknya tengah melakukan penjajakan dengan beberapa perbankan.

Awal Januari lalu, EXCL pun baru mendapat pinjaman dari DBS Bank Ltd Singapura senilai US$ 300 juta dengan tenor 3 tahun. Direktur Keuangan EXCL Mohamed Adlan bilang, sebagian dari dana tersebut akan digunakan membiayai hutang akusisi Axis. Namun sebagian lagi dimanfaatkan sebagai biaya operasional.

Pada posisi September 2013, liabilitas EXCL tercatat Rp 23,96. Padahal, ekuitasnya cuma Rp 15,2 triliun. Rasio hutang terhadap modal atau Debt to Equity Ratio (DER) EXCL pun cukup tinggi di angka 1,57 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×