kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

AKR Corporindo (AKRA) siapkan capex hingga US$ 30 juta, apa rekomendasi analis?


Kamis, 06 Februari 2020 / 18:43 WIB
AKR Corporindo (AKRA) siapkan capex hingga US$ 30 juta, apa rekomendasi analis?
ILUSTRASI. Seorang petugas sedang melakukan pengecekan saat pemindahan bbm untuk industri dari kapal ke kilang milik PT AKR Corporindo di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Jatim.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

Pendapatan terbesar masih disumbang oleh perdagangan dan distribusi BBM. Segmen bisnis ini menyumbang pendapatan hingga Rp 14,13 triliun atau sekitar 93,5% dari total pendapatan AKRA.

Segmen bisnis jasa logistik menyumbang pendapatan hingga Rp 587,06 miliar bagi AKRA. Sementara pendapatan dari tanah kawasan industri dan lainnya mencapai Rp 61,10 miliar atau melesat 385% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Meski tidak merinci angka pasti, namun Suresh mengatakan segmen BBM industri dan ritel serta JIIPE akan menjadi pendorong pertumbuhan kinerja Perseroan tahun ini.

Rekomendasi beli

Dalam risetnya, Analis DBS Vickers Sekuritas William Simadiputra mengatakan, AKRA menargetkan volume distribusi 2,4 juta kilo liter pada tahun 2020 dan kontribusi pendapatan sebesar Rp115 miliar dari PT Freeport.

Baca Juga: Badan Usaha Bersaing Menambah Jaringan SPBU

Ia menilai, koreksi yang menimpa saham AKRA saat ini telah cukup dalam. Harga saham saat ini menyiratkan bahwa lebih dari 80% bisnis AKRA berasal dari kawasan industri.

“Kami memperkirakan bahwa inventaris tanah AKRA di Java Integrated Industrial Port Estate (JIIPE) bernilai Rp13 triliun atau setara dengan kapitalisasi pasar AKRA,” tulis William dalam riset, (29/1).

William melanjutkan, perbaikan pendapatan pada akhir kuartal IV 2019 dapat menjadi katalis positif bagi saham AKRA. William pun mempertahankan rekomendasi beli saham AKRA dengan target harga Rp 5.000 per saham.

Pada perdagangan hari ini, saham AKRA ditutup menguat 2,48% ke level Rp 3.310 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×