kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

AKR Corporindo (AKRA) Mengerek Target Kenaikan Laba Menjadi 60%-70%


Selasa, 26 Juli 2022 / 06:20 WIB
AKR Corporindo (AKRA) Mengerek Target Kenaikan Laba Menjadi 60%-70%


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengerek target pertumbuhan laba bersih dari 30%-35% menjadi 60%-70% di akhir tahun ini.  

Direktur Utama AKR Corporindo, Haryanto Adikoesoemo memaparkan, pihaknya percaya bisa mencapai pertumbuhan 60%-70% sekitar Rp 1,80 triliun sampai Rp 1,90 triliun di akhir 2022. 

"Kami punya guidance peningkatan probabilitas sekitar 60%-70% di tahun ini dan kami mengharapkan pertumbuhan petroleum dan bahan kimia dasar yang kuat di semester kedua ini," kata Haryanto paparan virtual, Senin (25/7). 

Baca Juga: Kinerja AKR Corporindo (AKRA) Moncer pada Semester I, Simak Rekomendasi Sahamnya

Sebagai gambaran, AKRA mencatatkan pendapatan dari BBM atau petroleum meningkat 121% secara tahunan atawa year on year (yoy) menjadi Rp 16,86 triliun per Juni 2022 dari Rp 7,64 triliun di Juni 2021. Lalu, pendapatan AKRA dari segmen kimia mencapai Rp 4,25 triliun di semester pertama 2022. Capaian itu melesat 115% yoy dari Rp 1,98 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Haryanto bilang kenaikan ini juga akan didorong dari penjualan dan pertumbuhan pendapatan berulang (recurring income) dari proyek Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Gresik.

Hingga semester satu ini JIIPE telah mencetak pendapatan sebesar Rp 150 miliar. Adapun JIIPE ditargetkan membukukan penjualan lahan tahun ini seluas 40 hektare (ha). 

Baca Juga: AKR Corporindo (AKRA) Tebar Dividen Interim Rp 498,42 Miliar, Menarik Dicermati?

Secara keseluruhan, total pendapatan emiten penyedia jasa logistik dan bahan bakar minyak ini senilai Rp 22,10 triliun di semester pertama 2022 atau melejit 106,50% dari Rp 10,70 triliun. Laba bersih AKRA sebesar Rp 955,61 miliar, mengembang 73,59% dari Rp 550,39 miliar di semester pertama 2021. 

Sementara itu, Direktur AKR Corporindo, Suresh Vembu bilang untuk tahun ini pihaknya lebih moderat dalam penyerapan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex). 

"Dari 2016 hingga 2020 AKRA menginvestasikan lebih dari Rp 7,5 triliun di berbagai proyek. Sekarang capex lebih moderat, kami hanya menghabiskan Rp 104 miliar per Juni 2022," kata Suresh. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×