kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Akan dilepas Pemprov DKI Jakarta, saham Delta Djakarta banyak dijual investor ritel


Senin, 09 April 2018 / 13:14 WIB
Akan dilepas Pemprov DKI Jakarta, saham Delta Djakarta banyak dijual investor ritel
ILUSTRASI. Anker Beer produksi PT Delta Djakarta Tbk


Reporter: Dian Sari Pertiwi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski belum terlaksana dalam waktu dekat, rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas kepemilikan sahamnya di PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) terus mengemuka.

Maklum, rencana penjualan ini jadi salah satu janji politik Gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Dalam janji politiknya, Anies berencana melepas seluruh kepemilikan Pemprov DKI di perusahaan minuman beralkohol tersebut.

Isu ini belum membuat harga DLTA bergerak. Pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini (9/4), saham DLTA masih berada di posisi Rp 5.150. Harga ini turun 50 bps dari harga pedagangan akhir bulan lalu.

Tak bergeraknya harga saham DLTA lantaran porsi kepemilikan publik pada saham DLTA hanya sebesar 18,3%. Sementara, Pemprov DKI mengempit 186,85 juta saham DLTA atau setara 23,3%.

Kepala Riset Koneksi Kaptital Sekurtias, Alfred Nainggolan mengatakan, pelepasan saham DLTA oleh Pemprov DKI Jakarta bisa jadi sentimen negatif bagi emiten ini.

"Posisi pemprov DKI Jakarta di Delta sebenarnya jadi nilai tambah bagi perusahaan, apalagi bisnis minuman beralkohol ini cukup sensitif terhadap kebijakan, posisi Pemprov bukan hanya sebagai pemegang saham tapi punya posisi kuat," ujar Alfred kepada Kontan.co.id, Senin (9/4).

Walaupun kurang likuid, isu pelepasan DLTA oleh Pemprov DKI ikut mewarnai pedagangan siang ini. Mengutip data dari RTI, ada sekitar 352 lot saham DLTA yang ingin dilepas investor. Sementara, saham DLTA yang diminati hanya 59 lot saja.

Emiten yang melantai di bursa saham sejak 27 Februari 1984 ini getol menyetor dividen kepada Pemprov DKI Jakarta. Tahun lalu, Pemprov DKI Jakarta menerima setoran dividen dari DLTA sebanyak Rp 37,8 miliar yang diambil dari laba tahun 2016.

Selain DKI Jakarta, saham mayoritas DLTA dipegang oleh San Miguel Malaysia Pte sebanyak 58,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×