kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Adaro mengincar EBITDA US$ 1 miliar di 2014


Selasa, 04 Februari 2014 / 21:55 WIB
Adaro mengincar EBITDA US$ 1 miliar di 2014
ILUSTRASI. Peringatan dini BMKG cuaca besok hujan lebat, provinsi berikut ini dalam status Siaga dan Waspada bencana. EP CREATIVE PRODUCTIONS/via REUTERS.


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Setelah menahan ekspansi di 2013, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) berniat memacu pertumbuhan bisnis. Di tahun ini, emiten batubara tersebut mematok target laba bersih sebelum bunga, pajak dan beban penyusutan (EBITDA) senilai US$ 750 juta-US$ 1 miliar. 

Untuk mencapai target itu, Adaro menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai US$ 200 juta-US$ 250 juta. Ini lebih tinggi dari anggaran capex Adaro tahun lalu yang berkisar US$ 150 juta-US$ 200 juta. 

Adaro akan memanfaatkan capex untuk mendongkrak produksi batubara. Tahun ini, target produksi Adaro mencapai 54 juta-56 juta ton, lebih tinggi dari tahun lalu yang 52,27 juta ton. Adaro juga memperkirakan biaya kas batubara di tahun ini sekitar US$ 35-US$ 38 per ton. Sementara nisbah kupas (stripping ratio) Adaro ditargetkan 5,78x. 

Selain ekspansi produksi, Adaro sedang menggarap dua proyek, yakni batubara Balangan dan IndoMet Coal. Di proyek Balangan, Adaro tengan melakukan konstruksi jalur pengakutan dan jembatan di sana. 

Adaro juga melanjutkan pengeboran untuk mengetahui cadangan batubara di tambang tersebut. Targetnya, Adaro mulai melakukan produksi di Balangan di akhir semester I 2014.

Sementara penggarapan proyek IndoMet Coal baru tahap awal, yaitu pengembangan infrastruktur seperti pekerjaan jalan dan fasilitas muat pelabuhan. 

"Untuk tahun 2014, Adaro tetap berfokus untuk menjaga kehandalannya dalam memasok pelanggan, melanjutkan peningkatan efisiensi operasional dan mempertahankan neraca yang kokoh," tulis Cameron Tough, Kepala Hubungan Investor Adaro, Selasa (4/2). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×