Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORk. Rekor baru harga emas kembali ditoreh. Kemarin, kontrak harga si kuning mentereng bertengger di posisi US$ 1.458,60 per troy ounce. Kecemasan akan krisis utang mendongkrak permintaan emas sebagai investasi alternatif.
Asal tahu saja, tingkat pembiayaan asuransi untuk utang Portugal melonjak ke rekor tertinggi sepanjang sejarah. Selain itu, konflik di Libia dan krisis nuklir Jepang juga menjadi beberapa sentimen yang meningkatkan permintaan emas. Jika dihitung, harga emas sudah melompat hingga 28% lipat dalam setahun terakhir.
"Masih ada guncangan di Timur Tengah, ketidakpastian di Jepang dan ada kemungkinan gagal bayar (default) utang Eropa. Tingginya permintaan emas dan perak dilakukan sebagai lindung nilai atas faktor-faktor tadi," papar Adam Klopfenstein, senior strategist Lind-Waldock.
Catatan saja, kontrak harga emas untuk pengantaran Juni naik US$ 19,50 atau 1,4% menjadi US$ 1.452,50 per troy ounce pada pukul 13.43 waktu New York di Comex. Ini merupakan harga penutupan tertinggi sepanjang sejarah. Sedangkan kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik 1,6% ke rekor tertinggi di posisi US$ 1.457,45.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News