Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG ditutup melemah 1.24% di level 6.229,63 pada 24 April 2018. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 6.197,89 hingga 6.166,14. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 6.289,04 dan 6.348,45.
Berdasarkan indikator daily, MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, RSI sudah menunjukkan oversold. “Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa peluang terjadinya technical rebound terbuka lebar,” terang Muhammad Nafan Aji, Analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset, Selasa (24/4).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
- PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI): Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 12.800–12.900, dengan target harga secara bertahap di level 13.300, 14.000, 14.725 dan 15.425. Support: 12.575.
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI): Diharapkan agar peluang rebound terbuka lebar jika pergerakan harga telah menguji MA 200. “Buy on Weakness” pada area level 8.250–8.350, dengan target harga secara bertahap di area level 8.650 dan 9.000. Support: 8150.
- PT Global Mediacom Tbk (BMTR): Terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 550–570, dengan dengan target harga secara bertahap di level 580, 625, 675 dan 720. Support: 550 & 530.
- PT Krakatau Steel Tbk (KRAS): Harga bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 474–484, dengan target harga secara bertahap di level 500, 545, 650 dan 755. Support: 464.
- PT Timah Tbk (TINS): Pergerakan harga berpotensi menguji garis MA 60 dan MA 20 terlebih dahulu sebelum mengalami technical rebound. “Buy” pada area level 1045 – 1070, dengan target harga secara bertahap di level 1085, 1125, 1220 dan 1310. Support: 1030.
- PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON): Terlihat pola bullish matching low candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 496 - 510, dengan target harga secara bertahap di level 530, 545, 565, 630, 700 dan 765. Support: 496 & 464.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News