kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Ada Pemangkasan Suku Bunga, Bos OJK Optimistis IHSG Bisa Lanjut Bullish


Minggu, 08 September 2024 / 15:12 WIB
Ada Pemangkasan Suku Bunga, Bos OJK Optimistis IHSG Bisa Lanjut Bullish
ILUSTRASI. Sepanjang tahun berjalan ini, IHSG sudah tumbuh 6,17% secara year to date (YtD).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren penguatannya alias bullish. Pada Agustus 2024 saja, IHSG sudah mencetak rekor tertinggi sebanyak tujuh kali. 

Hingga akhir perdagangan Jumat (6/9), IHSG menutup perdagangan dengan menguat 0,53% ke level 7.721,84. Sepanjang tahun berjalan ini, IHSG sudah tumbuh 6,17% secara year to date (YtD). 

Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK mencermati penguatan IHSG belakangan ini didorong oleh sentimen global dan domestik. 

"Seperti ekspektasi penurunan oleh The Fed dalam waktu dekat membuat mayoritas pasar emerging markets menguat, terutama di pasar obligasi dan nilai tukar," jelasnya dalam konferensi pers belum lama ini.

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG untuk Senin (9/9) Besok

Sentimen positif, lanjut Inarno, juga datang dari menguatnya data kinerja ekonomi di Indonesia dan pertumbuhan kinerja para emiten. Menurutnya, kinerja emiten di kuartal II-2024 cukup positif dan cenderung stabil. 

Meski diselimuti berbagai sentimen positif, Inarno enggan untuk memproyeksikan apakah IHSG bisa melanjutkan ke level 8.000. Namun dia optimistis bahwa tren kenaikan indeks komposit bisa terus berlanjut hingga tutup tahun. 

"Tren kenaikan indeks bisa saja mungkin terjadi, tapi jangan terlena dan harus waspada serta mengantisipasi risiko koreksi dan sentimen negatif yang menyebabkan volatilitas," ucapnya.

Selanjutnya: ParagonCorp Gelar Kamu Bermakna Fest untuk Apresiasi & Dengar Pelanggan di Harpelnas

Menarik Dibaca: Cara Hemat Air Meski Mencuci dengan Mesin Cuci

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×