Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) meraih laba bersih Rp 2,498 triliun di sepanjang 2011. Jumlah tersebut lebih tinggi 18,7% dibanding pencapaian tahun sebelumnya yang senilai Rp 2,104 triliun.
Peningkatan laba itu sejalan dengan kenaikan pendapatan bersih perusahaan. Pada tahun lalu, produsen minyak sawit ini menorehkan pendapatan bersih sebesar Rp 10,773 triliun, atau naik 22% dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp 8,844 triliun.
Laba kotor tercatat naik 9% menjadi Rp 3,935 triliun di akhir Desember tahun lalu. Sedangkan, dari sisi beban terjadi penurunan dari semula Rp 645 miliar di 2010, menjadi Rp 602 miliar di sepanjang tahun lalu.
Seiring peningkatan laba bersih perusahaan, maka laba per saham dasar (earning per share/EPS) pun meningkat dari semula Rp 1.280,7 per saham di akhir 2010, menjadi Rp 1.527,59 di akhir 2011.
Sementara itu, total utang Perseroan di akhir 2011 mencapai Rp 444 miliar, atau bertambah 33% dibanding akhir tahun sebelumnya. Peningkatan utang terutama terjadi pada utang usaha yang sebesar Rp 173 miliar, juga uang muka pelanggan Rp 149 miliar.
"Kenaikan tersebut terutama karena adanya pembelian pupuk, mesin dan suku cadang, juga penerimaan uang muka dari pelanggan terkait penjualan," ujar Direktur AALI Santosa, dalam keterbukaan informasi yang dirilis BEI, Kamis (23/2).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News