kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

2012, SOBI jatahkan proporsi penjualan lebih besar di domestik


Rabu, 23 November 2011 / 22:13 WIB
ILUSTRASI. Saham-saham sektor penggerak ekonomi bisa menjadi pilihan untuk tahun ini.


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI) menargetkan kapasitas produksi sebesar 300 ribu ton per tahun dengan utilisasi produk perseroan sekitar 90%.

Presiden Direktur SOBI Kanwarlal L. Chopra, Rabu (23/11) bilang tahun 2012 nanti pihaknya akan terus mengupayakan peningkatan kapasitas produksi dengan kenaikan penempatan proporsi penjualan untuk kebutuhan domestik.

Tahun 2011 lalu, proporsi penjualan domestik dan ekspor masing-masing sekitar 50%. Sedangkan untuk 2012 nanti, kemungkinan ada peningkatan untuk proporsi penjualan dalam negeri menjadi 60%. "Tahun depan ada peningkatan penjualan domestik untuk Starch sebesar hampir lebih dari 100%," kata Kanwarlal.

Asal tahu saja, Starch merupakan salah satu produk yang dihasilkan oleh emiten consumer goods ini untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari.

Namun pada sampai Agustus kemarin, perusahaan bahan pangan ini mengalami penurunan pendapatan (year on year) menjadi Rp 1,18 miliar dari Rp 1,874 miliar di bulan Agustus tahun 2010.

Kata Kanwarlal, di tahun 2011, perusahaan cukup menghadapi tantangan yang lumayan mengoreksi penjualan. Tantangan itu antara lain, harga singkong dan tapioka yang sudah sangat tinggi, penguatan nilai tukar rupiah yang menjadi kendala untuk pendapatan ekspor dan juga impor yang lebih murah dari Cina.

Sebagai tambahan, saat ini sekitar 97,99% saham SOBI dimiliki oleh PT Cargill Indonesia. "Diharapkan dengan Cargill sebagai pemegang saham mayoritas, dapat memberikan aplikasi produk yang lebih baik kepada konsumen sehingga bisa memberi manfaat bagi konsumen dan pertumbuhan pendapatan untuk SOBI," pungkas Kanwarlal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×