Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Ada dua hal penting yang mempengaruhi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, (12/12). Pertama, kejatuhan indeks Dow Jones sebesar 129,6 poin atau melemah 0,81% ke level 15.843,53.
Itu merupakan kejatuhan terbesar dalam sebulan terakhir. Posisi wait and see terkait dengan rapat Bank Indonesia (BI) hari ini yang pasti menjadi faktor penggerak IHSG dalam negeri, mengingat rapat akan menetukan naik atau tidaknya BI rate.
"Jadi, Santa Claus Rally masih terjadi dan IHSG hari ini berpeluang kembali turun," ujar Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Securities.
Dia memperkirakan, indeks akan bergerak di kisaran 4.181-4.288. Untuk itu, investor diminta untuk mencermati saham-saham TLKM, PGAS, GGRM, BBRI, SMGR, PTBA, BBCA, WIKA, UNTR, PTPP, TINS, AALI, MAPI, ACES, WSKT.
William Suryawijaya, analis Asjaya Indosurya Securities memiliki gambaran serupa. Menurutnya, pergerakan IHSG akan dipengaruhi posisi wait and see pasar terhadap hasil rapat BI.
Tapi menurutnya, baik naik atau tidaknya BI rate itu pengaruhnya ke indeks sifatnya hanya sementara. Dia memperkirakan kisaran IHSG hari ini ada di level 4.224-4314. EXCL, UNVR, UNTR, ISAT, BBNI, COWL, AUTO, CMNP menjadi saham yang direkomendasikannya.
"Resistance yang wajib digapai supaya bisa mempertahankan pola yang bagus untuk IHSG adalah 4.314 dengan support 4.222. Secara umum potensi penguatan pada IHSG masih cukup besar dikarenakan level tertinggi yang berhasil dicapai kemarin masih lebih tinggi daripada hari high sebelumnya," tutur William.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News