kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45904,44   -19,05   -2.06%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Laba bersih kuartal III-2018 turun, dua analis ini rekomendasikan beli saham TLKM


Senin, 29 Oktober 2018 / 21:37 WIB
Laba bersih kuartal III-2018 turun, dua analis ini rekomendasikan beli saham TLKM
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Auriga Agustina | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski mencatatkan penurunan laba bersih di kuartal III-2018, analis melihat saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) masih menarik untuk dikoleksi. Pasalnya, bila melihat rasio keuangan, kinerja TLKM masih mengungguli pesaingnya.

Pada kuartal III-2018, laba bersih TLKM tercatat sebesar Rp 14,23 triliun, turun 20,59% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 17,92 triliun. Meski begitu, bila merunut ke belakang, laba bersih TLKM terus membaik dalam dua tahun terakhir.

Pada tahun 2017, laba bersih TLKM tercatat Rp 22,14 triliun atau naik 14,43% dari tahun 2016. Sementara itu, pada tahun 2016 laba bersih TLKM tercatat tumbuh 24,94% menajdi Rp 19,35 triliun. 

Analis Phintacro Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, walaupun saat ini TLKM mengalami penurunan laba bersih secara year on year (yoy), namun emiten plat merah ini masih dianggap menarik, lantaran kinerja perusahaan beberapa tahun terakhir juga mengalami peningkatan. 

Selain itu penurunan laba bersih TLKM saat ini paling besar disebabkan oleh kenaikan beban operasi, pemeliharaan dan jasa telekomunikasi sebesar 23,32%. Sejalan dengan besarnya beban operasi, pemeliharaan dan jasa, Valdy menilai layanan yang diberikan kepada pelanggannya dapat semakin membaik. " Jika benar, hal ini berpotensi meningkatkan loyalitas pelanggan dan perluasan market share," ujar Valdy, Senin (29/10).

Valdy mengakui dari segi rasio keuangan, TLKM masih mengungguli pesaingnya, dia melihat pesaing yang sejenis dengan TLKM tidak terlalu likuid dipasar modal Indonesia. Dengan demikian, Valdy merekomendasikan buy saham TLKM di harga Rp 4.000 untuk jangka panjang.

Sementara itu, analis Senior CSA Research Reza Priyambada menilai, laba bersih yang turun karena beban pemeliharaan adalah hal yang wajar. Sebab, "Pengembangan sistem butuh biaya yang besar, tapi nantinya diikuti dengan kenaikan pada pemakaian data internet," katanya. 

Reza merekomendasikan buy TLKM dengan target harga Rp 4.328 hingga akhir tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×