Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Harga perak terus melaju sejak awal tahun 2017. Meski sempat tergelincir tetapi secara fundamental logam mulia ini masih ditopang sentimen positif. Trend penguatan diperkirakan akan bertahan sampai akhir semester I.
Mengutip Bloomberg, Selasa (28/3) pukul 14.50 wib harga perak kontrak pengiriman Mei 2017 di Commodity Exchange tercatat melemah 0,04% US$ 18,1 per ons troi dibanding hari sebelumnya. Namun jika melihat sepekan sebelumnya perak masih menguat sekitar 2,94%.
Meski sempat sedikit terkoreksi tetapi Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoin Futures mengatakan sampai sekarang perak tetap didukung sentimen positif. Ia menduga koreksi yang terjadi kali ini lebih disebabkan karena aksi profit taking karena harganya telah naik cukup tinggi di awal pekan.
Pada Senin (27/3) perak ditutup pada harga US$ 18,108 per ons troi. “Saya pikir kedepan prospek perak sampai jangka menengah masih cukup bagus,” terangnya.
Sebagai logam mulia, pamor perak cukup mendapatkan dukungan dari ketidakpastian ekonomi global. Sejak Bank Sentral Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu, harganya memang sudah merangkak naik.
Ditambah lagi yield obligasi AS yang terus menurun dan gagalnya rencana pengajuan rancangan undang-undang kesehatan pemerintahan Presiden Trump pada Kongres akhir pekan lalu semakin mendorong investor untuk mengalihkan portofolio investasinya.
Menurut Andri kondisi pasar AS yang anjlok telah memberi angin segar bagi pergerakan harga perak sebagai logam mulia. Investor tampaknya kini sudah tidak terlalu percaya pada pemerintahan presiden Trump. Bahkan dikhawatirkan rencana reformasi pajak juga akan bernasib sama dengan RUU kesehatan yang batal diajukan ke Konggres.
“Selama UU reformasi pajak belum diajukan maka perak masih diuntungkan dengan kondisi ketidakpastian,” tandasnya.
Sementara itu secara fundamental, perak juga masih mendapatkan dukungan dari perkembangan industri di beberapa negara. Laju pertumbuhan industri yang cukup pesat di China, Eropa dan Amerika Serikat dinilai masih cukup positif bagi perak. Diperkirakan sampai akhir semester I perak akan bergerak stabil di kisaran US$ 18 per ons troi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
