kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga minyak mentah memanas, OPEC+ menahan pemangkasan produksi


Sabtu, 06 Maret 2021 / 06:17 WIB
Harga minyak mentah memanas, OPEC+ menahan pemangkasan produksi
ILUSTRASI. Harga minyak


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah melonjak sekitar 3% pada hari Jumat (5/3), mencapai level tertinggi lebih dari setahun. Menyusul laporan pekerjaan AS yang lebih kuat dari perkiraan dan keputusan OPEC dan sekutunya untuk tidak meningkatkan pasokan pada bulan April.

Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent naik US$ 2,62 atau 3,9% menjadi US$ 69,36 per barel. Sesi tertinggi untuk tolok ukur global merupakan yang tertinggi sejak Januari 2020.

Sedangkan, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik US$ 2,26 atau 3,5% menjadi menetap di US$ 66,09 per barel.

Untuk pekan ini, minyak Brent naik 5,2%, minggu ketujuh berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Desember. Sementara minyak WTI naik sekitar 7,4% setelah melompat hampir 4% minggu lalu.

Kedua kontrak minyak ini melonjak lebih dari 4% pada hari Kamis setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, bersama-sama dikenal sebagai OPEC +, memperpanjang pembatasan produksi minyak hingga April, memberikan pengecualian kecil ke Rusia dan Kazakhstan.

Baca Juga: Harga minyak naik lebih dari 3%, capai level tertinggi lebih setahun

"OPEC + menetapkan pendekatan hati-hati ... memilih untuk meningkatkan produksi hanya 150.000 barel per hari (bph) pada April sementara pelaku pasar mengharapkan kenaikan 1,5 juta barel per hari," kata analis minyak UBS Giovanni Staunovo.

Investor terkejut bahwa Arab Saudi telah memutuskan untuk mempertahankan pemotongan sukarela sebesar 1 juta barel per hari hingga April bahkan setelah kenaikan harga minyak dalam dua bulan terakhir didukung oleh program vaksinasi Covid-19 di seluruh dunia.

Goldman Sachs menaikkan perkiraan harga minyak mentah Brent sebesar US$ 5 menjadi US$ 75 per barel pada kuartal kedua dan US$ 80 per barel pada kuartal ketiga tahun ini.

UBS menaikkan perkiraan minyak Brent menjadi US$ 75 per barel dan WTI menjadi US$ 72 pada paruh kedua tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×