kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,51   -5,84   -0.63%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Yield masih menarik, lelang SUN esok diprediksikan ramai peminat


Senin, 15 Februari 2021 / 18:46 WIB
Yield masih menarik, lelang SUN esok diprediksikan ramai peminat


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan kondisi pasar di Indonesia yang kondusif belakangan ini, lelang surat utang negara (SUN) yang digelar besok, Selasa (16/2), tidak akan kesulitan untuk mencapai target indikatif. Pada lelang kali ini, pemerintah mematok target indikatif sebesar Rp 35 triliun-Rp 52,5 triliun.

Director & Chief Investment Officer Fixed Income Manulife Aset Manajemen Indonesia Ezra Nazula mengungkapkan, pemerintah tidak akan kesulitan untuk mencapai target tersebut. Menurut dia, saat ini kondisi pasar domestik di Indonesia sedang kondusif. Salah satunya adalah tingkat inflasi yang rendah akan meningkatkan minat para investor untuk masuk ke lelang.

“Apalagi, nilai tukar rupiah akhir-akhir ini juga stabil, yang tentunya akan semakin menambah kepercayaan investor untuk masuk ke pasar obligasi. Selain itu, potensi penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI) juga semakin menambah daya tarik obligasi kita,” kata Ezra kepada Kontan.co.id, Senin (15/2).

Ezra menambahkan, kondisi pasar obligasi Indonesia juga terbilang masih menarik. Hal tersebut karena tingkat yield yang ditawarkan masih lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara lain. Ditambah lagi dengan kondisi likuiditas dalam negeri yang tinggi.

Baca Juga: Pemerintah akan melelang 7 seri SUN dengan target Rp 52,5 triliun pada Selasa (16/2)

Dia pun memperkirakan partisipasi investor asing pada lelang SUN besok akan meningkat. Hal ini seiring dengan nilai tukar rupiah yang stabil dan kondisi risk-on global yang mendukung pasar negara berkembang. “Sepertinya, para peserta lelang akan fokus ke seri-seri dengan tenor menengah mengingat yield yang ditawarkan masih lebar jika dibandingkan dengan US treasuries,” pungkas Ezra.

Berikut ketujuh seri SUN yang akan dilelang pada Selasa 16 Februari 2021:

1. SPN03210519 yang jatuh tempo pada 19 Mei 2021 dengan imbalan diskonto

2. SPN12220203 yang jatuh tempo pada 3 Februari 2022 dengan imbalan diskonto

3. FR0086 yang jatuh tempo pada 15 April 2026 dengan imbalan 5,5%

4. FR0087 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2031 dengan imbalan 6,5%

5. FR0088 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2036 dengan imbalan 6,25%

6. FR0083 yang jatuh tempo pada 15 April 2040 dengan imbalan 7,5%

7. FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051 dengan imbalan 6,875%

Baca Juga: Pelemahan dolar AS dan data domestik akan menyokong rupiah pada Selasa (16/2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×