Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
TOKYO. Bursa saham Jepang di buka menguat, menuju level tertinggi sejak Februari, karena yen memperpanjang penurunan terhadap dollar, mengangkat eksportir.
Mengacu Bloomberg, Rabu (16/11), indeks Topix dibuka naik 1,1 % pada pukul 09:23 pagi waktu setempat, menguat untuk hari kelima.
Mata uang Jepang turun 0,7 % terhadap greenback ke 109,20 di New York, terendah dalam lima bulan dan memperluas penurunannya pada bulan November hingga 4 %, yang menempatkannya di jalur untuk penurunan bulanan terbesar dalam dua tahun terakhir.
Dollar menguat setelah penjualan ritel AS naik lebih baik dari yang diperkirakan pada bulan Oktober, meningkatkan harapan bahwa Federal Reserve akan memulai serangkaian kenaikan suku bunga.
Indeks manufaktur di wilayah New York untuk bulan November tiba-tiba naik menjadi 1,5, melebihi ekspektasi untuk pengurangan angka.
Donald Trump mengejutkan AS dengan memenangkan pemilu pekan lalu yang mendorong spekulasi atas langkah-langkah stimulus fiskal yang ekspansif, dengan investor memperkirakan kemungkinan kenaikan dalam biaya pinjaman lebih cepat.
Di sisi lain, investor menempatkan peluang kenaikan suku bunga bulan Desember oleh Federal Reserve di 94 % dari hari Selasa, naik dari 68 % pada awal bulan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News