kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

XL Axiata (EXCL) punya prospek kinerja apik tahun ini, begini rekomendasi analis


Jumat, 23 April 2021 / 19:47 WIB
XL Axiata (EXCL) punya prospek kinerja apik tahun ini, begini rekomendasi analis
ILUSTRASI. RUPS dan paparan publik XL Axiata (EXCL).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) diproyeksikan masih akan membukukan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada tahun ini, usai gagal pada lelang spektrum 2,3 GHz.

Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Setya Ardiastama menuturkan usai gagal pada lelang tersebut, pihaknya melihat manajemen tidak akan mengubah strategi perusahaan dalam jangka waktu pendek maupun menengah. Menurutnya, dalam jangka waktu menengah EXCL akan fokus melanjutkan komitmennya untuk membangun jaringan data hingga ke pelosok negeri.

"Tentu ini dapat menjadi kekuatan EXCL pada tahun-tahun mendatang," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (23/4).

Untuk tahun ini, pihaknya melihat kinerja XL Axiata dapat lebih baik dibandingkan pada kinerja tahun lalu. Hal itu berangkat dari penjualan aset menara yang terjadi pada kuartal I tahun ini yang diproyeksikan dapat memberikan kontribusi pada kenaikan pendapatan.

 

Dengan begitu, Pilarmas Investindo memproyeksikan EXCL akan mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 8%. Sedangkan laba bersih diproyeksikan tumbuh 12%.

Baca Juga: Ini upaya XL Axiata (EXCL) setelah gagal tender untuk spektrum 2,3 GHz

Senada, analis NH Korindo Sekuritas Restu Pamungkas juga menilai usai gagal memenangi lelang spektrum 2,3 GHz, EXCL dinilai masih banyak strategi seperti melanjutkan ekspansi jaringan 4G-nya. Selain itu, bisa mengeluarkan inovasi-inovasi baru terkait digitalisasi layanan agar pelanggan bisa tumbuh.

Oleh sebab itu, Restu menilai bisnis XL Axiata tahun ini masih terus baik, terlihat dari trafik data selalu meningkat. Ditambah lagi, kebijakan larangan mudik Lebaran juga diprediksi akan meningkatkan trafik data EXCL. 

"Itu akan membawa berkah tersendiri untuk operator telekomunikasi, khususnya EXCL, karena masyarakat lebih banyak mengakses kegiatan di rumah seperti zoom bersama keluarga," tuturnya.

Restu memproyeksikan EXCL akan membukukan pendapatan sebesar Rp 27 triliun. Sedangkan dari laba bersih akan mencatatkan sebesar Rp 782 miliar.

Kedua analis ini merekomendasikan beli saham EXCL. NH Korindo merekomendasikan di target harga Rp 3.150 mengimplikasikan EV/EBITDA yang masih murah di level 3,8x. 

Sementara, Pilarmas Investindo merekomendasikan di target harga Rp 2.370.

Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (23/4) saham EXCL ditutup melemah 0,97 ke level Rp 2.040.

Selanjutnya: Selain perlambatan ekonomi, ini sejumlah sentimen lain yang bisa menekan IHSG

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×