Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) menyiapkan sejumlah rencana ekspansi tahun ini. Salah satunya, BSBK berencana melakukan pre launching Apartemen Sapphire yang memiliki ketinggian 13 lantai. Apartemen ini direncanakan memiliki total luasan gedung (gross) seluas 18.921,17 m2.
Apartemen ini akan memiliki total jumlah 212 unit yang terdiri dari 101 tipe 1 kamar, 81 unit tipe 2 kamar, 24 unit tipe 3 kamar dan 6 unit tipe penthouse.
Fasilitas dalam apartemen ini antara lain dilengkapi dengan gym, infinity swimming pool, function room, children playground, dan yoga room. Apartemen tersebut sudah dilengkapi dengan sistem smart home dan semi furnished.
Daniel Wirawan, Direktur Wulandari Bangun Laksana mengharapkan dapat memperoleh penjualan total sebesar Rp 500 miliar dari proyek ini.
Baca Juga: Wulandari Bangun Laksana (BSBK) Berharap Berkah dari Pemindahan Ibukota ke Kalimantan
Menurut Daniel, rencana BSBK untuk melakukan pre launching apartemen ini tidak terlepas dari kinerja solid BSBK tahun lalu.
Pengelola kawasan Balikpapan Superblock (BSB) di Balikpapan ini mencatatkan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 347 miliar, meningkat sebesar 31% dibandingkan pendapatan tahun 2022 yang sebesar Rp 265 miliar
Rinciannya, dari segmen penjualan, BSBK mencatatkan peningkatan sebesar 60%, sedangkan dari segmen pendapatan sewa, mengalami peningkatan sebesar 27%.
Menurut Daniel, peningkatan penjualan dan pendapatan sewa terjadi karena berakhirnya pandemi Covid-19 dan dampak pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Peningkatan kinerja segmen usaha dan pendapatan mampu mendongkrak laba bersih BSBK sebesar 895,81% menjadi Rp 39 miliar pada tahun 2023. Sebagai perbandingan, laba bersih BSBK hanya sebesar Rp3 miliar pada tahun 2022.
“Peningkatan laba bersih tersebut terjadi karena peningkatan kinerja operasional serta efisiensi beban keuangan yang telah dilakukan oleh BSBK,” tulis Daniel.
Baca Juga: IHSG Turun 0,63%, Ini 10 Top Gainers dan Losers Bursa Saham Sepekan
Asal tahu, BSBK merupakan pengelola salah satu kawasan komersial terpadu dengan fasilitas mulai dari pusat perbelanjaan eWalk dan Pentacity, hotel bintang 5 Grand Jatra Hotel, hotel bintang 4 Pentacity hotel dan Astara Hotel, hotel bintang 2 J.Icon, sekolah internasional Bina Bangsa School, dan hiburan pantai BSB di Kalimantan Timur.
Pada tahun 2023, BSBK telah melakukan penambahan sebanyak 41 kamar untuk Pentacity Hotel.
Rencananya pada tahun 2024, BSBK akan menambah sebanyak 53 kamar lagi sehingga total unit kamar akan menjadi 197 kamar, mengalami peningkatan cukup signifikan dibandingkan dengan total unit kamar di tahun 2023 yang hanya sebanyak 144 unit.
BSBK juga berhasil meningkatkan okupansi Mall Pentacity dan Mall Ewalk, dimana pada tahun 2023, okupansi Mall Pentacity mencapai sebesar 86,81% mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2022 yang hanya sebesar 80,78%.
Sedangkan untuk Mall Ewalk tingkat okupansinya meningkat menjadi sebesar 95,53% di tahun 2023 dibandingkan dengan tahun 2022 yang hanya sebesar 94,81%.
Baca Juga: Catat, Ini 221 Saham yang Berada di Papan Pemantauan Khusus BEI
BSBK berencana untuk menaikan okupansi Mall Pentacity dan Mall Ewalk pada tahun ini menjadi berturut-turut sebesar 90% dan 99,5%.
Dengan adanya peningkatan okupansi yang dilakukan dan bauran tenant, BSBK meyakini untuk bisa menambah daya tarik untuk warga Balikpapan dan kota sekitar Kalimantan Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News