kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.319   -22,00   -0,13%
  • IDX 7.469   124,49   1,70%
  • KOMPAS100 1.044   14,12   1,37%
  • LQ45 790   8,31   1,06%
  • ISSI 251   6,62   2,71%
  • IDX30 409   4,38   1,08%
  • IDXHIDIV20 473   6,01   1,29%
  • IDX80 118   1,61   1,38%
  • IDXV30 122   3,33   2,82%
  • IDXQ30 131   1,50   1,16%

WIKA Catat Rugi Rp 1,66 Triliun per Semester I 2025, Ini Kata Manajemen


Rabu, 23 Juli 2025 / 21:55 WIB
WIKA Catat Rugi Rp 1,66 Triliun per Semester I 2025, Ini Kata Manajemen
ILUSTRASI. Foto udara pembangunan ruas Tol Probowangi di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (18/3/2025). Menurut PT Wijaya Karya Persero Tbk (WIKA) progres pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) Paket 3 yang diperkirakan dapat mengurangi waktu tempuh sekitar 30-50% sehingga diproyeksikan mampu menurunkan biaya logistik sebesar 10-20% tersebut telah mencapai 74,9 persen dan ditargetkan rampung tahun ini. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya/Spt.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mengalami penurunan kinerja di paruh pertama tahun 2025. Emiten konstruksi pelat merah ini kembali mencatatkan rugi bersih di semester I 2025. 

Penurunan kinerja WIKA diawali dengan koreksi pendapatan bersih. Emiten konstruksi pelat merah ini mencatatkan pendapatan bersih Rp 5,85 triliun per semester I 2025, turun 22,25% dari raihan pada periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 7,53 triliun.

Segmen infrastruktur dan gedung menjadi kontributor utama pendapatan, yakni Rp 2,34 triliun. Lalu, segmen industri Rp 1,61 triliun, serta segmen energi dan industrial plant Rp 1,53 triliun.

Penurunan pendapatan usaha itu pun diikuti dengan meningkat sejumlah beban dan koreksi pos pemasukan lainnya.

Tengok saja, beban penjualan naik menjadi Rp 6,41 miliar per semester I 2025, dari sebelumnya Rp 5,30 miliar pada semester I 2024.

Lalu, beban umum dan administrasi naik dari Rp 479,52 miliar menjadi Rp 509,31 miliar per 30 Juni 2025.

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) Fokus Tuntaskan Proyek, meski Skema PMN Beralih ke Danantara

Pos pendapatan lain-lain pun turun dari Rp 4,38 triliun pada akhir Juni 2024, menjadi hanya Rp 891,36 miliar pada akhir Juni 2025.

Untungnya, beban keuangan turun sedikit menjadi Rp 1,38 triliun di akhir Juni 2025, dari Rp 1,85 triliun di periode sama tahun 2024. Beban lain-lain juga turun dari Rp 1,14 triliun menjadi Rp 714,91 miliar per semester I 2025.

WIKA juga masih mencatat rugi entitas asosiasi Rp 84,5 miliar dan rugi pengendalian bersama Rp 542,31 miliar.

Alhasil, rugi bersih WIKA menjadi Rp1,66 triliun sepanjang Januari–Juni 2025, berbalik dari posisi laba Rp401,95 miliar pada periode yang sama tahun lalu

Sekretaris Perusahaan WIKA, Ngatemin alias Emin mengatakan, meskipun membukukan kerugian, kinerja operasional WIKA tetap menunjukkan hasil positif. 

“Ini ditunjukkan melalui perolehan laba kotor proyek Non-KSO sebesar Rp472,56 miliar dan KSO sebesar Rp298,86 miliar, serta EBITDA positif Rp367,16 miliar,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (23/7/2025).

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) Kantongi Kontrak Baru Rp 3,37 Triliun Hingga Mei 2025

Dengan demikian, WIKA mampu membukukan margin laba kotor (Gross Profit Margin/GPM) sebesar 8,67% dan EBITDA Margin sebesar 6,27%. 

Perolehan GPM tersebut meningkat dibandingkan capaian semester I 2024 yang sebesar 7,81%. 

“Peningkatan ini dicapai berkat langkah transformasi dan penerapan lean construction yang dilakukan secara konsisten melalui delapan substream penyehatan perusahaan,” katanya.

Untuk meningkatkan kinerja di semester II, WIKA terus berfokus pada perolehan kontrak-kontrak baru. 

“Secara konsisten juga menjalankan langkah transformasi dan penyehatan guna meningkatkan likuiditas dan memastikan sustainability perseroan,” paparnya.

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) Catat Rugi Rp 1,66 Triliun per Semester I 2025

Selanjutnya: Wall Street Dibuka Menguat Hari Ini (23/7), Ditopang Kesepakatan Dagang AS-Jepang

Menarik Dibaca: Fitur Lifestyle Hadir di PLN Mobile, Perluas Layanan ke Ranah Hiburan dan Gaya Hidup

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×