Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) melalui unit bisnisnya, Infrastructure II Division meraih kontrak baru senilai Rp 240 miliar untuk pembangunan jalan pantai selatan (Pansela) Lot 6B P. Sine – BTS Kab. Blitar 2 sepanjang 7,7 KM di Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur.
Lingkup pekerjaan terdiri dari pekerjaan tanah, perkerasan fleksibel, dan terdapat 2 jembatan. Pekerjaan terbagi dalam tiga zona, yaitu zona 1 sepanjang 1,35 km, zona 2 sepanjang 3 km dan zona 3 sepanjang 3,38 km.
Senior Vice President Infrastructure II Division, Lasino, menjelaskan type proyek ini adalah konvensional dengan jenis pembayaran monthly payment sesuai progres yang dicapai setiap bulannya. “Rencana pembangunan jalan jalur Pansela ini akan dikerjakan dengan waktu pelaksanaan 395 hari," ujar Lasino dalam siaran pers, Jumat (1/4).
Baca Juga: Kementerian PUPR Menargetkan Bendungan Leuwikeris Rampung pada 2023
Menurut dia, dengan kondisi status lahan yang sudah dibebaskan 100% dan pengalaman dalam mengerjakan proyek jalan dan jembatan, pihaknya optimis dapat menyelesaikan proyek dengan tepat waktu. Juga dengan kualitas baik sesuai dengan detail engineering design (DED) yang disepakati.
Director of Operation II WSKT, Bambang Rianto mengatakan bahwa dengan dibangunnya jalan jalur Pansela ini diharapkan dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat sekitar. “Adanya jalur pansela ini diyakini berdampak positif bagi masyarakat pesisir pantai selatan dalam menggerakkan roda perekonomian," imbuh Bambang.
Jalur Pansela merupakan jaringan jalan yang melintas di pesisir selatan Pulau Jawa, menghubungkan rute yang sejajar dengan Jalur Pantura yaitu Cilegon–Anyer–Pangandaran–Yogyakarta–Banyuwangi. Jalur ini sejajar dengan garis pantai selatan Jawa dimana setidaknya melewati 5 provinsi di pesisir selatan Pulau Jawa, yakni Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News