kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,41   -5,94   -0.64%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wall Street Menguat Setelah Ada Kejelasan Suku Bunga The Fed


Kamis, 16 Desember 2021 / 22:00 WIB
Wall Street Menguat Setelah Ada Kejelasan Suku Bunga The Fed
ILUSTRASI. Wall Street menguat di awal perdagangan Kamis (16/12).


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street menguat di awal perdagangan Kamis (16/12). Pukul 21.55 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,41% ke 36.070. Indeks S&P 500 naik 0,21% ke 4.719. Sedangkan Nasdaq Composite turun 0,13% ke 15.546.

Pasar saham Amerika Serikat (AS) naik setelah Federal Reserve mengumumkan penghentian lebih cepat dari stimulus era pandemi. Bank sentral AS mengatakan pada hari Rabu bahwa pihaknya akan mengakhiri pembelian obligasi pada bulan Maret dan mengisyaratkan kenaikan suku bunga 75 bps pada akhir tahun 2022.

Gubernur Fed Jerome Powell mengatakan, ekonomi AS tidak lagi membutuhkan peningkatan stimulus karena inflasi tahunan telah berjalan lebih dari dua kali lipat target bank sentral dalam beberapa bulan terakhir. Sementara ekonomi mendekati pekerjaan penuh.

"Prospek tiga kenaikan suku bunga pada tahun 2022 akan menunjukkan bahwa bank sentral memiliki rencana yang jelas untuk tidak membiarkan inflasi lepas kendali, " Russ Mould, direktur investasi di AJ Bell, menulis dalam catatan klien yang dikutip Reuters.

Baca Juga: IHSG Turun Akibat Omicron, Bagaimana Proyeksi Hingga Akhir Tahun?

Rilis angka terbaru lonjakan harga produsen dan konsumen serta varian Omicron yang menyebar cepat dari virus corona telah memicu kecemasan. Tetapi dengan sebagian besar peristiwa penggerak pasar tahun ini telah berakhir, indeks acuan S&P 500 beringsut lebih dekat ke rekor tertinggi.

"Ada peluang bagus yang nyata bahwa banyak hal yang telah menyebabkan turbulensi di bulan November dan sebagian besar Desember sekarang sudah terlewati dan pasar sekarang mungkin bisa meluncur lebih tinggi," kata Art Hogan, kepala strategi pasar di National Securities di New York.

Data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran meningkat secara moderat minggu lalu, tetap pada level yang konsisten dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ketat. IHS Markit dijadwalkan untuk merilis survei manufaktur, layanan, dan komposit PMI untuk bulan Desember nanti. 

Baca Juga: IHSG Turun 0,47% Pada Kamis (16/12), Net Sell Asing Mencapai Rp 735 Miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×