kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wall Street menghijau setekah sajian data pekerjaan menenangkan kekhawatiran inflasi


Jumat, 04 Juni 2021 / 21:51 WIB
Wall Street menghijau setekah sajian data pekerjaan menenangkan kekhawatiran inflasi
ILUSTRASI. Wall Street


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street naik pada perdagangan Jumat (4/6) dengan saham teknologi memimpin penguatan. Rilis data pertumbuhan pekerjaan yang lebih lemah dari perkiraan meredakan kekhawatiran tentang ekonomi yang berjalan terlalu panas dan menyebabkan pengetatan awal kebijakan moneter.

Melansir Reuters pada pukul 10:00 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average naik 86,23 poin atau 0,25%, pada 34.663,27 dan S&P 500 naik 24,64 poin atau 0,59% pada 4.217,49. Indeks Nasdaq Composite naik 144,78 poin atau 1,06% menjadi 13.759,29.

Laporan Departemen Tenaga Kerja menunjukkan nonfarm payrolls meningkat 559.000 pekerjaan bulan lalu, dibantu oleh vaksinasi dan pembukaan kembali ekonomi, menyusul perlambatan tak terduga di pasar tenaga kerja pada April.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan 650.000 pekerjaan baru di bulan Mei.

Baca Juga: Manfaatkan kenaikan IHSG dalam sepekan, asing banyak melego saham-saham ini

"Data pekerjaan telah membantu menenangkan kegelisahan investor tentang ketakutan inflasi," kata Josh Wein, manajer portofolio di Hennessy Funds.

"Kekhawatiran inflasi berlebihan dan ini lebih merupakan masalah partisipasi tenaga kerja saat ini daripada ketakutan akan ekonomi yang terlalu panas karena masalahnya terletak pada sisi penawaran dan bukan pada permintaan."

Kekhawatiran bahwa rebound ekonomi yang kuat dapat menyebabkan periode inflasi yang berkepanjangan dan mendorong The Fed untuk mempertimbangkan mengurangi dukungan tingkat krisisnya telah membebani pikiran investor baru-baru ini.

Sektor teknologi S&P menguat 1,4% dan perusahaan dengan pertumbuhan tinggi lainnya juga menguat karena imbal hasil obligasi AS yang berjangka lebih panjang berkurang.

Indeks utama Wall Street akan naik setidaknya untuk minggu kedua berturut-turut di tengah optimisme tentang rebound ekonomi di tengah serangkaian data yang menggembirakan minggu ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×