Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Urban Jakarta Propertindo berencana untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir tahun ini.
Tri Rachman Batara, Direktur Pengembangan Usaha sekaligus Corporate Secretary Urban Jakarta ketika dihubungi Kontan.co.id mengiyakan hal tersebut. "Kami merencanakan IPO tahun ini, saat ini masih menyiapkan segala persyaratannya. Insya Allah, akhir November ini atau paling lambat awal Desember nanti, kami akan IPO di BEI," terangnya, Jumat (31/8).
Tri menambahkan, pihaknya masih mempersiapkan semua dokumen dan persyaratannya. Rencananya, calon emiten ini akan memasukkan dokumen ke OJK pada awal September ini dan listing di awal Desember.
Saat ini, Urban Jakarta telah memulai pembangunan fisik proyek yang bernama Urban Sky di Cikunir, Bekasi. Proyek yang bernilai Rp 1,3 triliun tersebut diharapkan selesai dalam waktu kurang dari dua tahun.
Untuk merealisasikan proyek tersebut, Urban Jakarta telah menunjuk Adhi Persada Gedung sebagai kontraktor. "Kami memilih Adhi Persada terutama karena pengalamannya membangun fasilitas dengan konsep serupa di beberapa lokasi lainnya," imbuh Batara.
Urban Jakarta Propertindo adalah perusahaan pengembang nasional yang didirikan pada tahun 2016. Saat ini Urban Jakarta tengah mengembangkan empat proyek berkonsep transit oriented development (TOD).
Dua diantaranya, yaitu Gateway Park di Jaticempaka dan Urban Signature di Ciracas, merupakan proyek kerjasama operasi (KSO) dengan PT Adhi Commuter Properti.
Sementara itu dua proyek lainnya: Urban Sky dan Urban Suites di Cikunir sepenuhnya dimiliki dan dikembangkan oleh Urban Jakarta. Berdasarkan laporan keuangan Perusahaan tahun 2017, Urban Jakarta memiliki total aset Rp 1,05 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News