kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Unilever Indonesia (UNVR) meluncurkan Love Beauty and Planet


Rabu, 17 Juli 2019 / 21:18 WIB
Unilever Indonesia (UNVR) meluncurkan Love Beauty and Planet


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Rabu (17/7) meluncurkan merek barunya yaitu Love Beauty and Planet (LBP). Merek tersebut fokus pada rangkaian produk perawatan tubuh. 

Beauty and Personal Care Director UNVR Ira Noviarti menjelaskan, peluncuran produk ini adalah upaya UNVR menjaga kelestarian bumi serta menjawab potensi yang besar dalam industri kecantikan ramah lingkungan. 

"Tidak dapat dipungkiri bahwa produk-produk perawatan kecantikan memiliki dampak tersendiri terhadap lingkungan. Namun di saat yang sama, industri kecantikan juga memiliki potensi yang sangat besar dalam mengedukasi dan menggerakkan konsumen agar memulai langkah kecil untuk lebih peduli terhadap kelestarian bumi," jelas Ira. 

Meminjam data Ecovia Intelligence, Ira menjelaskan pasar bagi industri kecantikan yang ramah lingkungan di Asia tercatat sebesar US$ 652 juta pada tahun 2017. Nilai ini diprediksi terus bertambah seiring dengan semakin tingginya kesadaran dari konsumen akan merek kecantikan yang tidak hanya berkualitas namun juga memiliki nilai-nilai yang mendukung kelestarian lingkungan. "Khususnya penggiat kecantikan dari generasi milenial dan Gen-Z," imbuh Ira. 

Governance & Corporate Affairs Director UNVR Sancoyo Antarikso menjelaskan, hadirnya LBP bisa mendorong pendapatan UNVR tetap tumbuh tinggi. "Harapan kami ini akan mampu membantu untuk tetap terus tumbuh di tengah situasi pasar fast moving consumer goods yang masih belum mencapai tingkat pertumbuhan yang pernah kami nikmati beberapa tahun lalu," jelas Sancoyo. 

Hanya saja, dia enggan membeberkan secara detil target pertumbuhan yang dimaksud. Adapun per Maret 2019 lalu penjualan bersih UNVR mencapai Rp 10,66 triliun. Angka tersebut terkoreksi tipis bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 10,75 triliun. 

Sementara itu laba bersih pada kuartal I-2019 mencapai Rp 1,75 triliun turun 4,37% secara tahunan (yoy). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×