Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Transcoal Pacific berencana melakukan penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO) pada tahun ini. Investindo Nusantara bertindak sebagai underwriter IPO perusahaan yang bergerak di bidang shipping tersebut.
Direktur Investment Banking Investindo Nusantara Sekuritas Anshy Sutisna mengatakan, jumlah saham yang akan dilepas ke publik sekitar 27%. Target perolehan dana dari hajatan itu sebesar Rp 100 miliar.
Dana yang diperoleh dari IPO nantinya akan dimanfaatkan untuk modal kerja perusahaan. "Memang kebutuhan pendanaan, dan diharapkan antara Juni dan awal Juli listing di bursa. Transcoal gunakan buku Desember," kata Anshy usai mini expose di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (24/4).
Transcoal Pacific merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa transportasi dan logistik untuk batubara.
General Manager Transcoal Pacific Anton Ramada Saragih menyampaikan, perusahaan juga mencakup jasa shipping untuk fuel. Berdiri sejak 2007, Anton bilang, di usia 10 tahun, perusahaan sudah waktunya lebih berkembang kepada publik.
"Namanya bisnis, kami selalu berusaha untuk lebih berkembang dikenal orang dan mengembangkan usaha," ujarnya, di Jakarta.
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Hamdi Hassyarbani menuturkan, potensi IPO sektor komoditas ke depan masih berpeluang untuk tumbuh. "Pasti makin banyak, apalagi perusahaan minyak yang baru tahap eksplorasi pun sudah bisa (IPO), walaupun belum menghasilkan," jelasnya usai mini expose bersama Transcoal Pacific.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News