Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang periode 13-17 Desember 2021, ada tiga obligasi baru yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini membuat obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang 2021 menjadi 95 emisi yang berasal dari 56 emiten.
Total nilai emisi obligasi dan sukuk baru yang dicatatkan pada periode 13-17 Desember 2021 sebesar Rp 4,96 triliun. Alhasil, total nilai emisi untuk obligasi dan sukuk di sepanjang tahun ini sudah mencapai Rp 99,66 triliun.
Sementara itu, total emisi obligasi dan sukuk yang tengah tercatat di BEI berjumlah 475 emisi dari 123 emiten dengan nilai nominal outstanding Rp 427,52 triliun dan US$ 47,5 juta.
Baca Juga: Dalam sepekan, rata-rata volume transaksi harian bursa meningkat 11,60%
Berdasarkan rilis pers BEI, Jumat (17/12), berikut daftar tiga obligasi korporasi yang dicatatkan pada pekan ini:
Pertama, Obligasi Berkelanjutan IV PNM Tahap I Tahun 2021 dengan nilai pokok Rp 3 triliun. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyematkan peringkat idAA (Double A) untuk obligasi ini dan PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai wali amanat.
Kedua, Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2021 dengan jumlah pokok Rp 1,45 triliun. PT Fitch Ratings Indonesia memberikan peringkat AA+idn (Double A Plus) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berperan sebagai wali amanat.
Ketiga, Obligasi Berkelanjutan I Bussan Auto Finance Tahap IV Tahun 2021 dengan nilai nominal Rp 500 miliar. Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia adalah AAA(idn) (Triple A) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berperan sebagai wali amanat.
Baca Juga: Rata-rata Nilai Transaksi Harian Bursa Turun 16% dalam Sepekan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News