kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Total Bangun Persada (TOTL) Raih Kontrak Baru Rp 1,6 Triliun hingga Kuartal I


Minggu, 14 April 2024 / 11:51 WIB
Total Bangun Persada (TOTL) Raih Kontrak Baru Rp 1,6 Triliun hingga Kuartal I
ILUSTRASI. suasana proyek pembangunan gedung bertingkat atau konstruksi dengan perusahaan kontraktor PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) di Jakarta. KONTAN/Daniel Prabowo/17/03/2016


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) meraih nilai kontrak baru sebesar Rp 1,6 triliun per Maret 2024.

“Ini naik 172,5% dibandingkan nilai kontrak baru pada Maret 2023,” ujar Sekretaris Perusahaan Total Bangun Persada Anggie S. Sidharta kepada Kontan belum lama ini.

Asal tahu saja, TOTL mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 3,02 triliun di tahun 2023.Angka tersebut naik 32,9% dari pendapatan usaha di tahun 2022 sebesar Rp 2,27 triliun. Jika dirinci, raihan tersebut berasal dari pendapatan jasa konstruksi sebesar Rp 3 triliun dan pendapatan lainnya Rp 20,36 miliar.

Sejalan, TOTL mengantongi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 172,68 miliar per akhir 2023. Ini naik 88,3% dari Rp 91,67 miliar di akhir 2022.

Baca Juga: Laba Sentul City (BKSL) Melesat 103% Jadi Rp 332,3 Miliar pada Tahun 2023

“Membaiknya nilai kontrak baru di tahun 2022 lalu menjadi katalis positif bagi membaiknya pendapatan dan profit di tahun 2023,” ungkapnya.

Untuk meningkatkan kinerja di tahun 2024, TOTL menerapkan sejumlah strategi. Salah satunya adalah tetap fokus pada spesialisasi TOTL sebagai Kontraktor Gedung bertingkat tinggi kelas premium.

“Kami juga menjaga kas tetap positif, serta melakukan efisiensi dan optimalisasi pada kinerja dan biaya operasional agar dapat tetap sustain,” paparnya.

Saat ini TOTL sedang terlibat dalam sejumlah proses tender dengan nilai sekitar Rp 11,6 triliun. Di antaranya adalah proyek pembangunan gedung apartemen, industrial, mixed used, data center, dan lainnya.

“Namun, TOTL belum terlibat pembangunan proyek di IKN. Peleburan BUMN Karya juga belum berdampak secara langsung ke kinerja TOTL,” tuturnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×