kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Tigaraksa Satria (TGKA) Sudah Serap Capex Rp 121,30 Miliar pada Semester I-2023


Rabu, 20 September 2023 / 20:07 WIB
 Tigaraksa Satria (TGKA) Sudah Serap Capex Rp 121,30 Miliar pada Semester I-2023
ILUSTRASI. Tigaraksa Satria (TGKA) telah menyerap dana belanja modal (capex) sebesar Rp 121,30 miliar hingga akhir semester I-2023


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) mengumumkan telah menyerap dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebanyak Rp 121,30 miliar hingga akhir semester I-2023. Jumlah ini setara 48,4% dari total capex perusahaan tersebut sepanjang 2023 yakni Rp 250,48 miliar.

Corporate Secretary Tigaraksa Satria Syahrizal Sabir mengatakan, realisasi capex TGKA pada semester satu lalu ditujukan untuk penyelesaian bangunan atau gudang unit usaha baru TGKA yakni PT Tira Cipta Logistik.

Perusahaan ini bersama anak usaha TGKA lainnya yakni PT Tira Cipta Transportasi akan memulai bisnis penyediaan fasilitas pergudangan dan pengelolaan logistik untuk produk-produk  pada awal Oktober 2023.

“Capex kami juga terserap untuk pembelian mesin atau peralatan serta renovasi gedung,” tutur dia, Senin (18/9).

Baca Juga: Incar Peningkatan Kinerja, Tigaraksa Satria (TGKA) Ikhtiar Tambah Prinsipal Baru

Pihak TGKA mengandalkan arus kas internal perusahaan untuk sebagian besar belanja modalnya tahun ini. Sebagian capex TGKA juga bersumber dari fasilitas kredit dari beberapa perbankan rekanan perusahaan.

Khusus untuk capex unit usaha baru di bidang penyediaan fasilitas pergudangan dan pengelolaan logistik untuk produk cold chain, selain menggunakan sumber dana internal melalui penempatan modal di anak perusahaan, TGKA juga memanfaatkan fasilitas pinjaman dari Bank CIMB Niaga dengan plafon kredit senilai Rp 135 miliar.

Sebagai catatan, hingga akhir semester I-2023, TGKA membukukan kenaikan pendapatan 10,94% year on year (YoY) menjadi Rp 7,20 triliun. Pada saat yang sama, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk TGKA tumbuh 3,77% YoY menjadi Rp 236,42 miliar.

TGKA optimistis bisa membukukan pertumbuhan pendapatan di kisaran 8% pada 2023. Potensi kenaikan pendapatan ini ditopang oleh peningkatan kinerja unit usaha distribusi produk konsumer.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×