kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Tiga saham big cap ini menggerus IHSG sesi I


Jumat, 04 April 2014 / 11:58 WIB
Tiga saham big cap ini menggerus IHSG sesi I
ILUSTRASI. Obat Alami yang Ampuh Meredakan Sariawan


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Tak bertahan lama di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I mengakhiri sesi I di zona merah. IHSG tercatat turun 41,88 poin atau melemah 0,86% menjadi 4.849,44.

Aksi jual saham big cap menjadi salah satu faktor penggerus IHSG sesi I hari ini, Jumat (4/4). Tiga diantaranya adalah;

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

Saham BBRI turun 2,48% menjadi Rp 9.850 di sesi I dan menyumbang penurunan indeks sebesar 6,64 poin. Tiga sekuritas yang banyak menjual saham BBRI adalah; JP Morgan Securities Indonesia senilai Rp 35,94 miliar, UBS Securities Indonesia senilai Rp 31,15 miliar dan Bahana Securities Indonesia senilai Rp 9,69 miliar.

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Saham BMRI ini turun 2,18% menjadi Rp 10.075 di sesi I dan menyumbang penurunan indeks sebesar 5,65 poin. Tiga sekuritas yang banyak menjual saham BMRI ini adalah: JP Morgan Securities Indonesia senilai Rp 20,02 miliar, Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 18,39 miliar dan UBS Securities Indonesia senilai Rp 16,66 miliar.

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Saham UNVR turun 1,67% menjadi Rp 29.500 di sesi I dan menyumbang penurunan indeks sebesar 4,15 poin. Tiga sekuritas yang banyak menjual saham UNVR adalah; UBS Securities Indonesia senilai Rp 6,74 miliar, Morgan Stanley Indonesia senilai Rp 592,76 juta dan PT Citigroup Securities Indonesia senilai Rp 539,14 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×