Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) ikut tertekan sentimen negatif tensi geopolitik di Timur Tengah. Kendati begitu, beberapa indikator teknikal menunjukkan adanya potensi pembalikan arah.
Pada pukul 10:35 WIB perdagangan Senin (23/6), GOTO berada di level Rp 57 per saham atau melemah 3,39% dibandingkan penutupan sebelumnya. Dalam sebulan terakhir GOTO sudah terkoreksi 20,83%.
Baca Juga: Belajar Dari GOTO dan BUKA, Analis Ingatkan Tak Semua IPO Besar Cetak Cuan
Head of Retail Research MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mencermati, secara teknikal indikator Stochastic GOTO berada di area oversold dan saat ini mulai menyempit dan menunjukkan adanya potensi terjadinya goldencross ke area netral.
Namun MACD masih menunjukkan kecenderungan flat di area negatifnya, dimana dari sisi MACD belum menunjukkan adanya tanda penguatan yang cukup valid dan dapat dicermati ke depannya.
Herditya mengatakan volume perdagangan hari ini (23/6) sudah mulai menunjukkan munculnya volume pembelian, setelah tiga hari berturut-turut volume jual mendominasi
“Hal ini menjadi pertanda yang cukup baik ke depannya, terlebih apabila volume beli ini meningkat beberapa hari ke depan,” jelas Herditya, Senin (23/6).
Secara psikologis, level Rp 55–Rp 59 menjadi area support kuat yang berpotensi menjadi rebound area. apalagi mengingat harga tersebut pernah menjadi dasar konsolidasi jangka menengah pada kuartal III-2024 lalu.
Baca Juga: Rencana Merger Grab-GoTo Terkendala Regulasi Indonesia, Kesepakatan Masih Belum Jelas
Herditya bilang dengan valuasi yang sudah relatif rendah dan prospek pemulihan sektor teknologi, saham GOTO dinilai memiliki ruang teknikal untuk bergerak menuju kisaran Rp 65–Rp 70 dalam jangka pendek.
Analis Panin Sekuritas Sarkia Adelia menilai tekanan harga terhadap saham GOTO juga dipengaruhi oleh banyak faktor dan sentimen termasuk eskalasi konflik Israel dengan Iran yang semakin meluas.
"Secara fundamental GOTO terus mengalami perbaikan dan diprediksi akan mencapai level profitabilitas yang jauh lebih kuat. Seharusnya hal ini juga menjadi katalis positif bagi saham GOTO untuk rebound," ujarnya.
Selanjutnya: Genjot Ekspansi dan Diversifikasi, Emiten Bentuk Anak Usaha Baru
Menarik Dibaca: Katalog Promo Alfamidi Hemat Satu Pekan 23-29 Juni 2025, Kanzler Diskon Rp 15.400!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
