Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Yuan China tak berdaya menghadapi dolar AS di tahun ini. Memang, pada penutupan perdagangan akhir tahun ini, yuan menguat ke level tertinggi dua minggu terhadap dolar AS pada Jumat (30/12).
Namun, yuan masih mencatatkan kinerja tahunan terburuk dalam 28 tahun.
Yuan onshore menyelesaikan sesi perdagangan domestik di level 6,9514 per dolar AS, penutupan terkuat sejak 14 Desember 2022.
Baca Juga: China akan Meningkatkan Belanja Fiskal pada Tahun 2023 dengan Lebih Tepat Sasaran
Namun, Yuan telah merosot 8,6% terhadap dolar AS sepanjang tahun ini, penurunan tahunan terbesar sejak 1994 ketika China menyatukan pasar dan suku bunga resmi.
Dolar AS menguat akibat pengetatan Federal Reserve dan perlambatan ekonomi China yang disebabkan Covid-19 adalah beberapa faktor utama yang menekan mata uang China tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News